TRIBUNWOW.COM - Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat, kini telah memasuki babak baru.
Hampir dua bulan lamanya, polisi masih belum berhasil menguak misteri kematian Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu yang tewas pada 18 Agustus 2021 lalu,
Meski begitu, sedikit demi sedikit polisi telah mengumpulkan fakta-fakta terbaru sehubungan dengan kasus tersebut.
Baca juga: Nasib Rumah Tangga Mimin dan Yosef, Putus Komunikasi hingga Tak Dinafkahi sejak Pembunuhan di Subang
Terlebih, tim gabungan dari Polres Subang, Polda Jabar, hingga Bareskrim Mabes Polri setidaknya telah memeriksa 54 orang sebagai saksi.
Hal itu disampaikan oleh Kapolres Subang, AKBP Sumarni.
Kapolres mereangkan, petugas saat ini terus melakukan penyelidikan dan pengumpulan bahan keterangan untuk mengungkap pelaku sekaligus motif pembunuhan tersebut.
"Kami saat ini tengah mengumpulkan informasi dan bahan keterangan untuk mengungkap siapa dalang pelakunya," ujar AKBP Sumarni dikutip TribunWow.com dari Tribunjabar.id, Selasa (12/10//2021).
"Sejauh ini sudah menanggil 54 saksi yang berkaitan dengan kasusnya," ucap Sumarni.
Banyaknya saksi yang diperiksa tersebut sebagai bentuk upaya pengusutan kasus yang telah menjadi perhatian banyak pihak tersebut.
Sebelumnya, polisi telah melakukan pemeriksaan secara intensif kepada beberapa saksi kunci.
Di antaranya adalah orang-orang terdekat korban seperti, Yosef, Mimin, Yoris, Danu, dan saudara-saudara Tuti.
Baca juga: Telah Autopsi Ulang Tuti dan Amalia, Kapolres Subang Ungkap Perkembangan: Ada 54 Saksi
Baca juga: Sumpah Yosef demi Buktikan Tak Terlibat Kasus Pembunuhan di Subang, Lelah Terus Dituduh Pelaku
Bahkan, Yosef dan Mimin hingga Danu sempat menjalani tes kebohongan hingga tes DNA.
Tak hanya itu, tim forensik beberapa waktu lalu juga melakukan pembongkaran makam korban dan melakukan autopsi ulang.
Saat disinggung, terkait ada tidaknya dugaan yang mengarah kepada tersangka, Kapolres enggan menjawab lebih jauh.
Pasalnya, pihaknya kini masih dalam tahap pengumpulan alat bukti.