Pembunuhan di Subang

Update Kasus Subang, Barang yang Dipakai saat Autopsi Jasad Tuti dan Amalia Berserakan di Makam

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi makam Amalia dan Tuti di Subang, Jawa Barat. Polisi membongkar kembali makam Tuti dan Amalia untuk autopsi ulang pada Sabtu (2/10/2021) sore.

Polisi hingga kini belum mengetahui sosok pembunuh sadis yang menghabisi ibu dan anak secara bersamaan.

"Saya terus mendoakan semoga istri dan anak saya diterima di sisi Allah SWT diterima iman islamnya, saya berterima kasih kepada seluruh masyarakat indonesia yang telah mendoakan istri dan anak saya," terang Yosef dikutip dari TribunJabar.id, Jumat (8/10/2021).

Yosef mengaku tak akan bosan berdoa agar kasus ini segera terungkap.

"Kami tidak akan mendahului, kami semua hanya bisa berharap agar kasus ini secepatnya terungkap, saya hanya minta dukungannya saja kepada masyarakat," ungkapnya.

Baca juga: Rutin Gelar Pengajian untuk Tuti dan Amalia, Yosef Selalu Berpesan ke Kuasa Hukumnya untuk Berdoa

Baca juga: Kondisi Kejiwaan Yosef Kini seusai 13 Kali Diperiksa soal Kasus Subang, Lelah Dituding Pembunuh

Gelar Pengajian

Suami Tuti Suhartini (55) menggelar pengajian di rumah keluarganya di Desa Bunihayu, Kecamatan Jalancagak, Subang, Jawa Barat.

Hal itu diungkap tim kuasa hukum Yosef, Fajar Sidik, Kamis (7/10/2021).

Untuk diketahui, hingga kini polisi belum mengetahui sosok pembunuh Tuti dan Amalia.

Baca juga: Sampai Nangis Ngaku Sakit Hati Dituduh Pembunuh, Yosef Berani Bersumpah: Kenapa Orang Gak Percaya?

Baca juga: Kerap Komentari Yosef dan Mimin, 3 Kakak Korban Pembunuhan di Subang Diperiksa Polisi di Ruang Ini

Selain ditemukan tewas bertumpuk bersama jasad Tuti, Amalia juga dalam kondisi tanpa busana.

Polisi telah melakukan berbagai penyelidikan, mulai dari olah TKP, autopsi ulang jenazah kedua korban, hingga memeriksa sejumlah saksi.

"Ya, tadi kebetulan ada acara, persisnya jam setengah 4 abis Asar itu ada acara pengajian 50 hari untuk mendiang almarhumah Ibu Tuti dan Amalia," ujar Fajar, dikutip dari TribunJabar.id, Kamis (7/10/2021).

"Turut mendoakan dari Pak Yosef sendiri bertempat di keluarga Pak Yosef."

Fajar menyebut kliennya rutin menggelar pengajian untuk mendiang Tuti dan Amalia.

Satu di antaranya saat hari ke-40 kematian kedua korban.

"Memang sebelumnya, sebelum 50 hari sudah ada acara pengajian seperti 40 hari, ya, kita sesama muslim mendoakan orang yang sudah meninggal, terlebih keduanya merupakan istri dan anak dari Pak Yosef," ungkapnya.

Halaman
123