Namun, ia menyebut Yosef mengaku melepas jaket itu sebelum masuk ke rumah Tuti.
Selain itu, Yosef juga pulang dengan mengendarai motor tanpa helm.
"Naik motor tanpa helm, memarkir motor di sebelah kanan mobil Alphard yang saat itu sudah berbalik arah," ujar Yeti.
Saat itu, Yosef mencoba membuka mobil tapi gagal.
"Dia (Yosef) maju ke pintu depan (rumah), di pintu depan ada kursi, dibukalah jaket, disimpan di situ, dia masuk rumah tidak berjaket," ujar Rohman.
Saat masuk ke dalam rumah, Yosef tak menemukan kedua korban.
Ia justru melihat bercak darah di lantai rumah.
"Dia lihat ke kamar darah sudah di mana-dimana, dia kemudian lihat ke kamar mandi, ruang tengah sampai ke dapur bercak darah, sampai ke ujung, terakhir itu dia balik lagi ke pintu depan sampai bertemu pak Ujang, tambahnya.
Ponsel Amalia Dilacak
Bareskrim Mabes Polri turun langsung menginvestigasi kasus pembunuhan sadis ibu dan anak di Subang, Jawa Barat.
Beberapa hal yang dianggap barang bukti kini tengah dilacak dan diidentifikasi keterkaitannya.
Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan menyampaikan jika salah satu jejak penting di lokasi sudah didapat sampel DNA-nya.
Baca juga: Sosok Pemilik Pagar Rumah dari Kolam Ikan Koi yang Viral, Beberkan Biaya yang Dikeluarkannya
Baca juga: Nasib Saksi Pembunuhan Ibu-Anak di Subang, Polisi Akui Intensif Awasi Orang Tertentu: Diduga Pelaku
"Beberapa BB yang tertinggal ya seperti helm ya, misalnya dari helm tersebut, kita sudah mendapatkan sampel DNA dari helm yang tertinggal, tinggal kita mencari sampel pembanding dari orang-orang yang nanti akan diduga sebagai tersangka," ujarnya, Jumat (17/9/2021) dikutip dari Youtube Kompas TV.
Untuk diketahui jika salah satu jejak yang dianggap penting tertinggal di lokasi adalah helm.
Selain helm, barang yang sedang dilacak oleh kepolisian adalah ponsel milik salah satu korban Amalia Mustika Ratu (23).