Kebakaran di Lapas Tangerang

Media Asing Soroti Kebakaran Lapas Kelas I Tangerang, Singgung Kondisi Lapas yang Over Kapasitas

Penulis: Alma Dyani Putri
Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tangkapan layar siaran langsung Kompas TV terkait kebakaran di Lapas Kelas 1 Tangerang, Rabu (8/9/2021) dini hari. Kebakaran ini menyebabkan 41 napi tewas. Kebakaran Lapas Kelas I Tangerang dilaporkan oleh beberapa media asing yang membahas kelebihan kapasitas penjara Indonesia itu.

Media asing lain, Associated Press (AP) juga membahas hal yang sama dengan melihat pada kelebihan kapasitas di lapas Tangerang.

AP melaporkan lapas itu dibuat untuk menampung 1.255 narapidana, tetapi pada kenyataannya dihuni hingga 2 ribu orang.

Media yang berbasis di Qatar, Al Jazeera juga ikut melaporkan peristiwa kebakaran Lapas I Tangerang dengan tajuk ‘Dozens Killed in Fire at Overcrowded Indonesian Prison’ pada Kamis lalu.

Wartawan Al Jazeera melaporkan adanya kemungkinan kurangnya alat pemadam kebakaran di tempat kejadian.

Dalam beritanya juga menyebutkan setidaknya delapan dari lebih dari 70 narapidana yang terluka berada dalam kondisi kritis, lebih dari 90 persen luka bakar di tubuh mereka.

Kepadatan di penjara Indonesia dikatakan telah menjadi masalah bertahun-tahun.

“Aktivis hak asasi manusia telah lama menyerukan untuk memperbaiki situasi, reformasi peradilan juga didorong untuk mengurangi kelebihan kapasitas,” ungkap wartawan Al Jazeera, Jessica Washington dalam laporannya. (TribunWow.com/Alma Dyani P)

Berita terkait Kebakaran di Lapas Tangerang