Terkini Daerah

Setelah Bunuh Ayah dan Kakak Kandung, Pria di Medan Sempat Ingin Habisi Ibunya, Batal karena Ini

Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi rumah tempat kejadian anak bunuh ayah kandung dan abang di Jalan Wakaf, Kecamatan Medan Barat, Kelurahan Sei Agu, Sabtu (28/8/2021). Pelaku pembunuhan diduga sempat ingin menghabisi ibu kandungnya setelah ayah dan kakaknya tewas, Senin (30/8/2021).

Atas kejadian tersebut pelaku langsung ditetapkan sebagai tersangka.

Selain mengamankan A, polisi juga mendapatkan barang bukti berupa ddua bilah pisau dapur yang diduga digunakan tersangka untuk menghabisi ayah dan kakaknya.

Guna proses visum, jenazah kedua korban dibawa ke RS Bhayangkara Medan.

Baca juga: Hanya Diam seusai Bunuh Ayah dan Kakaknya, Pria di Medan Ucap Penyesalan di Depan Jenazah

Diduga Cekcok Masalah HP

Berdarkan informasi yang dihimpun Tribun-Medan.com, A dikabarkan sempat bersitegang dengan kakak kandungnya sebelum insiden penikaman.

Hal tersebut diungkapkan oleh teman dekatnya tersangka, Iam saat ditemui TKP.

Iam bersaksi, A sempat mengadu soal permasalahan keluarga yang menimpanya beberapa waktu lalu.

Disebut, tersangka sempat cekcok lantaran abangnya, R telah menggadaikan handphone milik ibunya.

"Sempat ribut sama abangnya gara-gara hp mamaknya digadaikan abangnya itu cuma udah beberapa waktu lalu," kata Iam teman A dilansir oleh Tribun-Medan.com, Sabtu (28/8/2021).

Tersangka dan korban R diduga sempat terlibat perkelahian.

A yang geram lantaran hp ibunya digadai, mengancam R agar menggembalikan dalam waktu 24 jam.

Jika hp tersebut tidak kembali, A mengaku bersungguh-sungguh akan menghajar abangnya.

"Gak lama bang. Begitu berantam kan dibilang 'Kalau gak balik 24 jam hpnya kupukuli kau' ucap Iam menirukan ucapan A.

Diduga Ngamuk karena Tak Diberi Uang

Dikutip TribunWow.com dari Tribun-Medan.com, lokasi tempat terjadinya pembunuhan pada saat itu langsung dipadati oleh warga setempat.

Halaman
1234