Dana Fiktif

Dibohongi soal Dana Rp 2 Trilliun oleh Anak Akidi Tio, Kapolda Sumsel: Saya secara Pribadi Memaafkan

Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto kiri: Heriyanti tiba di Mapolda Sumsel dan digiring masuk ke ruang Dir Ditkrimum Polda Sumsel dengan pengawalan sejumlah petugas. Foto kanan: Penyerahan bantuan dana Rp 2 Triliun dari keluarga alm. Akidi Tio kepada Kapolda Sumsel. Terbaru, Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri memaafkan Keluarga Akidi Tio meski sumbangan Rp 2 T cuma fiktif, Kamis (5/8/2021).

"Baik itu yang menghujat, mencaci-maki. Baik kepada saya pribadi maupun yang lainnya."

"Selain itu saya juga mengucapkan terimakasih kepada mereka-mereka yang berempati terhadap kejadian ini."

"Saya sudah memaafkan semua dan berterima kasih walaupun ada atau tidaknya dana ini nanti," imbuhnya.

Baca juga: Saat JK Sebut Sumbangan Rp 2 T Akidi Tio Cuma Tipu-tipu, Anggap Tak Masuk Akal: Hentikan Saja

Penjelasan PPATK

Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Dian Ediana Rae membeberkan saldo rekening anak Akidi Tio, Heriyanti.

Dilansir TribunWow.com, Dian menyebut saldo rekening Heriyanti jauh dari angka Rp 2 triliun (T).

Bahkan, saldo anak bungsu Akidi Tio itu masih sangat jauh untuk mencapai setengah dari uang sumbangan yang dijanjikan.

Hal itu diungkap dalam kanal YouTube tvOneNews, Selasa (3/8/2021).

Meski mengetahui jumlah saldo rekening Heriyanti, Dian enggan membeberkannya secara gamblang.

Ia hanya menyebut Heriyanti mustahil bisa membayar sumbangan Rp 2 triliun seperti yang dijanjikan.

"Saya kira saya tidak bicara angka pasti ya," ujar Dian.

"Tetapi saya kira pengamatan kita terkait seluruh rekening terkait nyatanya terlalu jauh memenuhi kewajiban dua triliun."

Dian membuat pengecualian, Heriyanti kemungkinan bisa membayar Rp 2 triliun jika ada rekening lain yang tak diketahui PPATK.

Namun, berdasarkan pengamatan PPATK, jumlah saldo semua rekening Heriyanti masih jauh dari Rp 2 triliun.

"Kecuali kalau tiba-tiba ada informasi lain bahwa ada rekening lain yang tidak terkait kemudian ini muncul dan memberikan uangnya, mungkin persoalannya lain," katanya.

Halaman
1234