Virus Corona

Waspada Virus Corona Varian Kappa Terdeteksi di Jakarta, Ini Bedanya dengan Varian Lambda dan Delta

Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI Virus Corona/Covid-19. Setelah Virus Corona varian Delta, kini muncul beberapa varian baru yang membuat sejumlah ahli kesehatan khawatir.

Varian Beta, yang pertama kali diidentifikasi di Afrika Selatan pada Mei tahun lalu, hanya menyumbang 1 persen dari sampel dari India sementara Gamma, VoC keempat dan terakhir yang ditunjuk WHO, belum terdeteksi di India.

  • Gejala Varian Delta

Dikutip dari Healthline.com, gejala paling umum varian Delta adalah demam, pilek, sakit kepala hingga sakit tenggorokan.

Setiap orang yang terinfeksi varian Delta memiliki gejala yang berbeda-beda.

Gejala yang biasa terjadi adalah demam.

Varian Delta menyebabkan banyak orang sakit parah dalam waktu tiga atau empat hari.

Untuk orang yang lebih muda, gejala varian Delta terasa seperti pilek.

Namun berbeda dengan pilek, mereka yang memiliki varian Delta bisa menularkan virus ke orang lain terutama yang belum divaksinasi sepenuhnya.

Semua orang tetap harus waspada terhadap gejala lain dari Virus Corona yaitu demam, batuk, sesak napas, sakit kepala, kelelahan atau kehilangan indera perasa atau penciuman. (*)

Berita terkait Virus Corona

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kappa dan Lambda, Varian Baru Virus Corona yang Dikhawatirkan Ilmuwan di Samping Varian DeltaMengenal Virus Covid-19 Varian Lambda, Punya Gejala Batuk Terus-menerus dan Suhu TinggiIni Gejala Covid-19 Varian Delta, Varian Virus Corona yang Sangat Menular dan Tercepat, dan Setelah Delta, Kini Varian Covid Kappa Ditemukan di Jakarta, Masyarakat Diminta Waspada