TRIBUNWOW.COM - Seorang duda asal Dusun II, Desa Pasar Lembu, Kecamatan Air Joman, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, Khairul Anwar alias Pian (53), ditemukan tewas mengenaskan di dalam rumahnya, Kamis (10/6/2021).

Dilansir TribunWow.com, saat ditemukan, jasad Pian dalam kondisi tangan dan kaki terikat lakban di atas kasur.

Diduga, ia tewas di tangan perampok.

Baca juga: Diduga Bunuh dan Kubur Istrinya di Rumah, Suami Mendadak Takut Tidur Sendirian seusai Fitnah Korban

Baca juga: Suami Dibunuh, Wanita Ini Tega Lampiaskan Dendam pada 2 Anak, 1 Korban Tewas Dikubur Hidup-hidup

Saksi mata bernama Iyem menyebut jasad korban ditemukan sekitar pukul 06.00 WIB.

Warga sekitar merasa curiga setelah melihat pintu rumah korban terbuka.

Padahal biasanya korban sudah bersiap pergi ke ladang.

"Setelah dicek, ternyata korban sudah meninggal dunia di dalam kamar," kata Iyem, dikutip dari TribunMedan.com, Kamis (10/6/2021).

Saat masuk ke rumah tersebut, warga menemukan korban dalam kondisi tewas dengan tangan dan kaki terikat lakban.

Tak hanya itu, mulut korban pun disumpal kain.

"Mulut korban juga disumpal pakai kain."

Diduga Dirampok

Di sisi lain, adik ipar korban, M Ayub Hasibuan menduga korban tewas di tangan perampok.

Ia pun menduga perampok itu berjumlah lebih dari satu orang.

Ayub juga menyebut para perampok tersebut diduga menggasak uang tabungan hasil berladang milik korban.

"Tangan dan kaki diikat itu tidak mungkin dikerjakan oleh satu orang saja. Sebab menurut saya pasti abang ini berontak," tutur Ayub, Kamis (10/6/2021).

Baca juga: Dibunuh Pacar Gay-nya saat Mau Tidur, Korban Sehari-hari Jadi Guru Seni Budaya di SMA Negeri

Baca juga: Guru SMA Dibunuh Pacar Gay-nya karena Punya Pria Idaman Lain, Pelaku Beraksi saat Korban Tidur