Pihak kasir membantah hal tersebut.
"Hei, kalau enggak mencari keuntungan Rp800 ribu, mencari apa?" bapak tersebut semakin tinggi nadanya.
Pihak kasir menjelaskan dirinya sudah menanyakan maksud pembelian voucher tersebut.
"Kau tengok orangnya," protes si bapak.
Rupanya pembelian tersebut tidak dapat dikembalikan, sehingga membuat bapak tersebut semakin marah-marah.
Ia melempar tanggung jawab kepada pihak minimarket.
"Sekarang tanggung jawab minimarket tidak bisa?" tanya bapak tersebut.
Kasir menjelaskan transaksi sudah berlangsung dan tidak dapat ditarik kembali, lagipula voucher yang dibeli sudah digunakan.
"Jadi minimarket tidak mau mengembalikan. Alternatifnya tidak bisa," kata bapak.
"Kalau Bapak bilang tanggung jawab minimarket, ini sebenarnya saya membantu kita hubungi pihak (game online) langsung. Nomornya enggak aktif," jelas kasir.
Keduanya tetap saling ngotot, terutama bapak yang memprotes pembelian anaknya sendiri.
Baca juga: Viral Momen Haru Anak Kejutkan Ibu di Pabrik Roti, Langsung Peluk Erat, Ini Kisah di Baliknya
Keterangan Pihak Minimarket
Dikutip dari Kompas.com, Direktur Pemasaran PT Indomarco Prismatama (Indomaret) Wiwiek Yusuf membenarkan kejadian tersebut.
Peristiwa itu terjadi di Indomaret Simpang Mayang, Nagori Sei Mangkei, Kecamatan Bosar Maligas, Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumatera Utara.
Namun belum diketahui pasti kapan kejadian tersebut.