"Tidak terlalu akrab, tidak ada sapaan kalau ketemu, terkesan tertutup," kata Ismail.
Diketahui polisi telah melakukan penggeledahan di kediaman pasangan suami istri tersebut pada Senin pukul 09.00 WITA hingga siang.
Dalam penggeledahan, polisi mengerahkan rantis dan robot penjinak bom.
Setelah digeledah, jenazah pelaku diserahkan ke pihak keluarga.
Diketahui kedua tersangka adalah satu-satunya yang tewas dalam serangan Gereja Katedral yang terletak di Jalan Kajaolalido, Makassar.
Sementara itu jemaah dan petugas gereja lainnya menderita luka ringan hingga berat. (TribunWow.com/Brigitta)