Sedangkan dikatakannya, tidak ada satupun ketua DPD yang hadir dalam KLB tersebut dan hanya ada segelintir ketua DPC.
"jadi ini semua enggak ada sama sekali memenuhi syarat AD/ART," kata Andi.
"Ini sebenarnya KLB abal-abal, dilakukan oleh orang-orang tidak jelas, bukan pemilik suara," tegasnya.
Baca juga: Sebut Manuver Moeldoko di Demokrat Kurang Cantik dan Tak Etis, Pengamat: Jadi Aneh dan Kontradiktif
Lebih lanjut, terkait keterlibatan Moeldoko, Andi memberikan sindiran.
Pasalnya sebelumnya, Moeldoko selalu membantah ketika disinggung soal gerakan pengambilalihan Partai Demokrat (PKD-PD).
"Sejak dulu kami bilang ini Moeldoko yang ada di belakangnya, sebagai elemen kekuasaan yang bermain," ungkapnya.
"Ketahuan sekarang, Moeldoko bohong. Waktu itu dia bilang hanya ngopi-ngopi, ternyata memang melakukan persekongkolan jahat, merencanakan untuk melakukan pendongkelan terhadap kepemimpinan Partai Demokrat yang sah," pungkasnya. (TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)