TRIBUNWOW.COM - Nasib malang menimpa seorang teller Bank Wonosobo PD Bank Perkreditan Rakyat (BPR), Luvi Ida (28).
Dilansir TribunWow.com, Luvi Ida menjadi korban perampokan di Jalan Raya Wonosobo - Banjarnegara, Kecamatan Selomerto, Selasa (2/3/2021).
Kejadian itu berlangsung sekira pukul 07.30 WIB.
Baca juga: Misteri Pembunuhan Dewi Romlah Terungkap, Pelaku Sempat Buat Drama Perampokan dan Ngaku Dirudapaksa
Baca juga: Remaja 17 Tahun Jadi Otak Perampokan dan Pembunuhan di Malang, Ternyata Punya Dendam pada Korban
Marketing bank, Rafi Purna Aji, menyebut korban saat kejadian membuka kantor untuk memulai operasional.
Korban kala itu membawa uang Rp 200 juta yang baru diambil dari bank.
"Teller kami Luvi membawa uang Rp 200 juta yang diambil dari Bank Jateng," kata Rafi, dikutip dari TribunJateng.com, Selasa (2/3/2021).
"Biasa setiap harinya ambil uang untuk transaksi."
Tak lama berselang, seorang pria misterius datang dan menerobos masuk menemui teller.
Baca juga: Remaja 17 Tahun Jadi Otak Perampokan dan Pembunuhan di Malang, Ternyata Punya Dendam pada Korban
Baca juga: Polisi Ungkap Dugaan Motif Pembunuhan Dalang Anom Subekti Sekeluarga, Ternyata Bukan Perampokan
Pria tersebut memakai jaket, helm, celana panjang, bersepatu, masker dan kacamata.
"Enggak ada satpam jaga kalau jam operasional, adanya satpam jaga malam," kata Rafi.
Pelaku lantas menodongkan senjata api ke arah korban.
Ia memaksa korban menyerahkan satu tas berisi uang Rp 100 juta.
"Uangnya ada Rp 200 juta. Yang dibawa kabur Rp 100 juta di dalam sebuah tas," sambungnya.
Korban sempat berusaha mengejar pelaku.
Namun, pelaku berhasil kabur.