Vaksin Covid

Soal Ada Warga Menolak Vaksin, Anies Baswedan: Sekarang Masih Sedikit, yang Mau Saja yang Divaksin

Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama wakilnya, Ahmad Riza Patria, dalam konferensi pers penerapan kembali masa PSBB pada Rabu (9/9/2020). Terbaru, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan enggan berbicara sanksi bagi warga yang menolak vaksinasi Covid-19, Kamis (18/2/2021).

Tetapi telah bergeser sehingga sampai di tanah air Desember 2021.

"Lalu vaksin Novavax ini 50 juta dosis tetapi kembali baru kita bisa terima di bulan Juni 2021," ucapnya.

Sementara, vaksin dari skema multirateral Covax diperkirakan sekitar bulan April tetap mendapatkan informasi terbaru untuk Covax dapat diterima di akhir Februari atau Maret.

"Dengan jumlah dosis antara 2,5 juta sampai 5 juta dosis saat ini masih sedang dalam proses negosiasi untuk pengiriman tahap pertama ini," jelas dia.

 Kemudian dari Astrazeneca walaupun sudah confirm tetapi pengiriman masih Juli 2021

"Sesuai ketersediaan vaksin tentunya kita ada dua ada secara garis besar ada dua periode pemberian vaksinasi yang pertama adalah untuk tenaga kesehatan bersama lansia serta petugas pelayanan publik dan masyarakat umum," tutur Nadia. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sanksi Bagi Penolak Vaksin, Anies: Ngobrolnya Nanti Aja Kalau Jumlah Vaksin Udah Banyak, dan Pemerintah Targetkan Ratusan Juta Vaksin Covid-19 Tiba di Indonesia 2021