Vaksin Covid

Sarankan Vaksinasi Covid-19 selama Ramadan Dilakukan pada Malam Hari, MUI Tangsel: Lebih Aman

Editor: Claudia Noventa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dokter puskesmas menyiapkan vaksin Covid-19 produk Sinovac untuk disuntikan kepada tenaga kesehatan (nakes) di Puskesmas Pelindung Hewan, Jalan Pelindung Hewan, Kota Bandung, Jumat (29/1/2021). Vaksinasi Covid-19 kedua untuk tenaga kesehatan sudah mulai dilaksanakan secara bertahap, namun masih banyak tenaga kesehatan yang baru menjalani penyuntikan dosis pertama karena hambatan terkait database dan aplikasi. Terbaru, ilustrasi nakes di Singapura keliru menyuntikan vaksin Covid-19 5 dosis sekali

"Sedangkan situasi seperti ini gimana kalau misalnya menurut (sisi) spiritual, misalnya dari segi keagamaan," sambungnya.

Baca juga: Guinea Melacak Potensi Kontak dengan Pasien Ebola, Langsung Kirimkan Vaksin ke Daerah Terdampak

Sementara itu, vaksinasi Covid-19 dosis kedua pada tahap pertama untuk tenaga kesehatan di wilayah Tangerang Selatan baru terealisasi sekitar 40 persen.

Tulus menjelaskan, penyuntikan dosis pertama vaksin CoronaVac buatan Sinovac Biotech untuk tenaga kesehatan telah selesai.

Saat ini, pihaknya tengah fokus menyelesaikan vaksinasi Covid-19 dosis kedua yang kini baru mencapai 40 persen atau setara dengan 3.814 orang.

Selain itu, lanjut Tulus, vaksinasi Covid-19 untuk tenaga kesehatan lanjut usia (lansia) di wilayah Tangerang Selatan hingga ini masih terus berjalan.

Namun, dia belum dapat merinci jumlah tenaga kesehatan berusia di atas 60 yang kini sudah disuntik vaksin Covid-19 dosis pertama.

"Jumlah terbarunya saya belum (tahu). Kalau yang (terakhir) kemarin ada sekitar 30-40 orang. Baru segitu, karena kan tenaga kesehatan yang usianya di atas 60 tahun enggak banyak," ungkapnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul MUI Tangsel Sarankan Vaksinasi Covid-19 Dilakukan Malam Hari Selama Ramadan