Terkini Daerah

Terkuak Asal Usul Perumahan yang Longsor di Sumedang, Ahli Geologi: Ini Bekas Tambang Batu

Penulis: anung aulia malik
Editor: Tiffany Marantika Dewi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Evakuasi malam hari pada operasi SAR hari ketiga di Desa Cihanjuang, Sumedang, Jawa Barat, Senin (11/1/2021) malam.

Selain itu lokasi tersebut secara alami termasuk dalam jalur air.

"Artinya semua aktivitas perlu dievakuasi, memperhatikan hujan, dan ini jalur air, ini bisa kebawa ke bawah (tanah longsoran)," kata Agus di lokasi longsor seperti dikutip dari Antara, Minggu (10/1/2021).

Baca juga: Temui Warga di Lokasi Longsor Sumedang dan Beri Santunan, Risma Minta Evakuasi Dipercepat

Agus meminta kepada warga di sekitar lokasi longsor untuk meningkatkan kewaspadaan.

Ia juga menyoroti bahaya hujan yang dapat menambah potensi terjadinya tanah longsor.

Agus mengatakan, potensi tanah longsor paling rawan akan terjadi di pemukiman ynag terletak pada lahan miring.

"Nanti ini bisa terjadi di wilayah dengan pola yang sama, apalagi dengan kontur seperti itu," kata Agus.

Hingga Minggu (10/1/2021), tim SAR berhasil menyelamatkan 25 orang.

Sebanyak 21 orang berhasil menyelamatkan diri. Kemudian 3 orang berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat. (TribunWow.com/Anung)

Artikel ini diolah dari Kompas.com dengan judul Aksinya Pecahkan Jendela Selamatkan 4 Nyawa", "Longsor Susulan di Sumedang Masih Berpotensi Terjadi", "2 Ditemukan, Korban Hilang akibat Longsor Sumedang Tinggal 24 Orang" dan tribunjabar.id dengan judul Bangunan TK Dirobohkan untuk Mempermudah Pencarian Korban Longsor di Cimanggung,dan Tanah Longsor di Cimanggung Sumedang Sebenarnya Sudah Bisa Diprediksi, Ini Fakta Temuan Tim Unpad