Terkini Daerah

Hanya Berpisah 45 Menit, Kakak Tak Percaya Lihat Adiknya yang TKW Tewas di Kamar: Dikunci dari Dalam

Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Ananda Putri Octaviani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pembunuhan. Tenaga kerja wanita (TKW) Kesuma Hayati Aulia Sirait alias KHAS (20) diduga menjadi korban pemerkosaan, pembunuhan, dan perampokan saat tinggal di Selangor, Malaysia pada Kamis (24/12/2020).

"Sempat dirudapaksa, mungkin karena melawan dan ketakutan, pelaku membunuhnya," kata Mariadi.

"Terakhir informasi yang kami dapat, senjatanya tembus ke leher," jelasnya.

Sementara itu sebuah video yang menunjukkan reaksi Dinda menjadi viral di media sosial.

Dalam video yang beredar, Dinda tampak histeris dan tidak kuasa melihat Hayati tewas.

Ia menangis saat dua petugas yang mengenakan alat pelindung diri (APD) dan dua orang polisi Malaysia mendatangi kamar sewaan tersebut.

"Bapak, kasih hidup adik saya bapak. Kasih hidup bapak," ucap Dinda dengan histeris.

Ibu Ungkap Video TikTok Terakhir

Ibu Kesuma Hayati Aulia Sirait alias KHAS, Sri Dewi, menyesalkan tewasnya sang anak saat bekerja sebagai tenaga kerja wanita (TKW) di Malaysia.

Dilansir TribunWow.com, diketahui Hayati dan kakaknya, Dinda, tinggal di sebuah kamar sewaan saat bekerja menjadi TKW di Perumahan Serawak 18, Sri Andalas, Klang, Selangor.

Pada Kamis (24/12/2020) sekitar pukul 02.05 waktu setempat Malaysia, Hayati justru ditemukan tewas mengenaskan di kamarnya.

Baca juga: Jasadnya Dibuang Dalam Koper seusai Sakit, Gadis 19 Tahun Jadi TKW karena Lihat Perjuangan Ibu

Sementara ini diduga pelaku adalah tetangga yang tinggal di kamar sebelah korban.

"Namun apa? Kesuma Hayati Aulia Sirait meninggal karena dibunuh oleh tetangganya," tutur Sri Dewi, dikutip dari Tribun-Medan.com, Sabtu (26/12/2020).

Dewi menyebutkan anaknya yang masih berusia 20 tahun itu sempat membuat video di media sosial TikTok.

Video itu berisi rasa syukur Hayati karena memiliki seorang ibu seperti Sri Dewi.

Jasad TKW Asal Medan di Selangor saat dievakuasi dari TKP. (HO/Tribun Medan)

Video TikTok itu layaknya perpisahan terakhir Hayati kepada ibunya sebelum meninggal dunia.

Halaman
123