TRIBUNWOW.COM - Manajer Tim Suzuki Ecstar, Davide Brivio, mengungkapkan ketertarikan Suzuki dengan Valentino Rossi menjelang comeback ke MotoGP.
Prestasi tinggi diraih Suzuki setelah menyabet dua gelar juara pada MotoGP 2020.
Joan Mir mempersembahkan gelar juara dunia pertama bagi Suzuki pada ajang grand prix sejak Kenny Roberts di kelas 500cc pada 2000.
Baca juga: Target Valentino Rossi di MotoGP Tak Berubah meski Pindah ke Yamaha SRT
Performa impresif Alex Rins yang bertengger di peringkat ketiga klasemen akhir membantu Suzuki Ecstar mengunci gelar juara tim MotoGP 2020.
Raihan dua gelar juara menjadi puncak prestasi Suzuki sejak memutuskan kembali ke MotoGP pada musim 2015.
Suzuki sempat memutuskan keluar dari sirkus pada akhir musim 2011 karena krisis ekonomi global.
Pabrikan Hamamatsu itu awalnya berencana hiatus selama dua musim sembari mempersiapkan motor balap yang lebih kompetitif.
Mengembangkan motor balap rupanya bukan satu-satunya agenda Suzuki.
Suzuki rupanya pernah menjajaki pembalap bertabur gelar, Valentino Rossi, sebagai calon pembalap mereka pada era yang baru.
Hal itu seperti diungkapkan Davide Brivio dalam wawancara dengan InSella.
Sebagai informasi, Brivio pernah menjadi manajer Rossi ketika keduanya memilih keluar dari tim pabrikan Yamaha setelah musim 2010.
"Suzuki awalnya menghubungi saya untuk mengetahui apakah Valentino tertarik membalap dengan mereka," kata Brivio, dilansir BolaSport.com dari Motosan.
"Akan tetapi, dia [Rossi] tidak tertarik."
Rossi sendiri lebih memilih pulang ke Yamaha pada 2013 setelah mengalami dua musim penuh bencana bersama Ducati.
Baca juga: Valentino Rossi Tak Dendam meski Gagal Naik Podium, Joan Mir: Dia Berkata Saya Pantas Mendapatkannya
Meski percobaan merekrut Rossi berujung kegagalan, pembicaraan Suzuki dengan Brivio tetap membuahkan kesepakatan.