Pasalnya pihaknya tidak bertujuan untuk memperoleh kekuasaan.
"Orang mengatakan politik, politik memperjuangkan kekuasaan, tapi yang KAMI perjuangkan adalah nilai," katanya.
Lalu, Karni Ilyas bertanya apakah KAMI juga ingin bertemu dengan pihak pemerintah, misalnya Presiden Jokowi.
Gatot langsung mengiyakannya.
Bahkan, KAMI juga sudah menyoroti lembaga negara lainnya.
Baca juga: Gatot Sebut Ada Pengalihan Isu soal Penangkapan Aktivis KAMI: Menyuarakan Kebenaran Itu Lebih Sulit
"Anda enggak berusaha untuk bertemu pemerintah atau presiden sekalian?," tanya Karni Ilyas.
"Dalam menyampaikan ini KAMI juga membuat surat pada DPR, MPR, dan Presiden untuk bisa bertemu untuk menyampaikan ini," jawab Gatot.
Meski demikian, sama sekali belum ada jawaban dari lembaga-lembaga bersangkutan.
"Sampai sekarang belum ada tanggapan sama sekali," lanjut Gatot.
"Dari semua lembaga-lembaga itu?" tanya Karni.
"Iya," jawab Mantan Panglima TNI ini.
Lihat mulai menit ke-7.24:
Gatot Nurmantyo Minta Aktivis Kami Dilepaskan
Sebelumnya, Gatot meminta delapan aktivis KAMI dilepas terkait demo Undang-undang Cipta Kerja.
Gatot menduga ponsel sejumlah anggota KAMI telah diretas sebelum akhirnya diciduk polisi.