TRIBUNWOW.COM - Sekira ratusan warga yang mengaku sebagai perajin jamu melakukan unjuk rasa menuntut pemecatan seorang anggota Polri berpangkat AKBP.
RatusanĀ orangĀ itu melakukan protes di Desa Gentasari, Kecamatan Kroya, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, pada Senin (5/10/2020).
Oknum polisi berinisial AW yang dituding menjadi pelaku, disebut telah melakukan pemerasan kepada sejumlah perajin jamu hingga Rp 21 miliar.
Baca juga: Viral Pria Marah-marah Minta Proyek ke Kadis PUPR Sambil Bawa Ular Piton, Pelaku Kini Ditangkap
Dikutip dari TribunBanyumas.com, Senin (5/10/2020), oknum polisi AKBP AW disebut melakukan pemerasan dengan cara mengancam korbannya yang merupakan pedagang jamu.
Mulyono seorang korban, mengaku diancam oleh AKBP AW atas dugaan melanggar peraturan dalam memproduksi jamu tradisional.
"Tiba-tiba, kami didatangi oknum polri tersebut, kemudian kami dibawa dan ditahan sampai enam hari. Barulah kami dilepas dan dimintai sejumlah uang," ujarnya di sela aksi.
Berdasarkan keterangan Mulyono, setiap korban mengalami kerugian yang berbeda, dari Rp 300 juta hingga Rp 2,5 miliar.
"Konsekuensinya, membayar sejumlah uang. Oknum Bareskrim Polri ini datang dan pergi secara tiba-tiba. "
"Hampir semua pengusaha jamu dimintai, ditahan, dilepaskan, kemudian dimintai uang dan tidak ada yang sampai pengadilan," jelas Mulyono.
Menurut cerita Mulyono, oknum polisi tersebut telah meraup total Rp 7 miliar hasil pemerasan dari Februari 2020 hingga Agustus 2020.
Berdasarkan keterangan yang ada, oknum AKBP AW tersebut mengaku bertugas di Mabes Polri.
Baca juga: Mengaku Diperas Oknum Polisi hingga Rp 7 Miliar, Para Perajin Jamu di Cilacap Lakukan Demonstrasi
Tagih Lewat Telepon
Mulyono mengatakan, AKBP AW melakukan pemerasan dengan cara menghubungi korban menggunakan orang khusus yang ditugaskan untk menagih.
"Ada juru tagihnya, lewat telepon, (penyerahan uangnya) lewat transfer. Dikasih waktu sekian hari, nominalnya (yang menentukan) dari sana," ujar Mulyono
Kini, Mulyono berharap agar pemerintah bisa memberikan perhatian dan segera mengusut tuntas kasus pemerasan yang dituduhkan terhadap AKBP AW.
Baca juga: Viral Uang Berserakan di Mobil Timses Calon Kepala Daerah, sang Pemilik: Iseng karena Saya Bahagia