TRIBUNWOW.COM - Seorang remaja bernama Cyntia (17) langsung menyatakan putus dari sang kekasih lantaran ditinggal.
Diketahui, pasangan muda mudi ini terjaring razia tim gugus tugas Covid-19 di kawasan Sentosa Perdana ( SP ) Kecamatan Sagulung, Kota Batam, Sabtu (19/9/2020) malam.
Akan tetapi, saat didatangi petugas karena tak memakai masker, Cyntia justru ditinggal kabur oleh pacarnya.
• Penumpang KRL Diminta Tak Pakai Buff dan Masker Scuba, Ini Alasannya
• Vonis 2 Eksekutor Pembunuhan Hakim PN Medan Jamaluddin Diperberat Jadi Hukuman Mati
Ia pun mengaku kesal, dan pasrah saat petugas mendatanya dan mengenakan rompi khusus bagi pelanggar protokol kesehatan selama pandemi Covid-19.
Kepada TribunBatam.id, Cyntia awalnya diajak untuk pergi malam minggu bersama kekasihnya yang bernama Ary.
Mereka pun akhirnya sepakat menghabiskan malam minggu di sekitar alun-alun SP Sagulung.
Di sini nasib sial menimpa Cyntia. Melihat kedatangan tim gugus tugas Covid-19, kekasihnya langsung tancap gas meninggalkannya.
Kebetulan pacar Cyntia mengantongi satu buah masker, sementara Cyntia mengaku tak membawa masker hingga berujung diangkut dan dikumpulkan petugas.
Tidak hanya pergi meninggalkannya. Saat dihubungi, kekasihnya itu pun bahkan tidak merespon WhatsAppnya.
Cyntia pun terpaksa menghubungi keluarga untuk menjemputnya pulang lantaran sudah ditinggal pacarnya pergi akibat terjaring razia tim gugus tugas Covid-19 Kota Batam.
"Oala, sial kalipun malam ini. Jarang juga keluar rumah, eh.. tiba malam mingguan justru malam sial."
"Tak ada kata lain lagi lah, kelakuan pacar kek gito. Putus aj udah, lebih bagus putus hubungan kalau sudah begini," ucapnya.
Tidak hanya Cyntia, setidaknya ada ratusan warga mulai dari anak remaja hingga dewasa terjaring razia protokol kesehatan ini.
Mereka yang kedapatan melanggar ini diminta berbaris. Beberapa di antara mereka ada yang tampak malu, bahkan menutup wajahnya dengan tangan. Ada pula yang menangis meminta pulang.
Para warga itu dirazia oleh tim gabungan gugus tugas pencegahan Covid-19.