Terkini Daerah

Cium Bau Busuk, Warga Temukan Mayat Wanita dalam Tanah di Bawah Ranjang, Ternyata Dibunuh Suami

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Rekarinta Vintoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polisi saat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di rumah pelaku yang membunuh dan mengubur istrinya di bawah tempat tidur kamar mereka di Desa/Kecamatan Bangodua, Kabupaten Indramayu, Sabtu (5/9/2020) malam.

TRIBUNWOW.COM - Kejadian mengenaskan terjadi pada J (65) warga Desa/Kecamatan Bangodua, Kabupaten Indramayu.

Pasalnya, J tewas dibunuh oleh suaminya sendiri yang juga sudah berusia lanjut, M (70).

J dibunuh dan jasadnya dikubur di bawah ranjang tempat tidur mereka.

Ilustrasi Pembunuhan. Kejadian mengenaskan terjadi pada J (65) warga Desa/Kecamatan Bangodua, Kabupaten Indramayu.Pasalnya, J tewas dibunuh oleh suaminya sendiri yang juga sudah berusia lanjut, M (70). J dibunuh dan jasadnya dikubur di bawah ranjang tempat tidur   mereka. (TribunWow.com/Rusintha Mahayu)

Pelaku Pembunuhan Janda Mengaku Ingin Bunuh Diri setelah Lakukan Aksinya: Terbayang-bayang Arwah

Dikutip TribunWow.com dari Tribun Cirebon pada Senin (7/9/2020), terungkapnya kematian J diawali dari kecurigaan para tetangga.

Pasalnya, mereka mencium bau bangkai yang sangat menyengat dari rumah korban pada Sabtu (5/9/2020).

Mereka lantas mendatangi rumah M namun tidak digubris.

Hingga akhirnya mereka masuk ke dalam rumah lewat jendela.

"Akhirnya RT dan kepala desa beserta beberapa warga mendatangi rumah bapak M dan mengetuk-ngetuk rumah tapi bapak M tidak keluar. Akhirnya warga masuk lewat jendela," kata Kapolres Indramayu, AKBP Suharmanto pada Minggu (6/9/2020).

Setelah itu, mereka langsung berusaha mencari sumber bau bangkai.

Rupanya, bau bangkai berasal dari kamar.

Fakta Penemuan Mayat Bos Meubel di Pinggir Sawah, Hilang Dibunuh Perampok 7 Tahun Lalu

Di sana mereka menemukan gundukan tanah di bawah ranjang M.

Saat digali, munculah kaki korban.

"Di sana ada gundukan tanah bekas galian, akhirnya digali oleh masyarakat ditemukan kaki korban," kata Suhermanto.

Warga menduga M meninggal dunia 40 hari sebelumnya.

Pasalnya, sudah 40 hari warga tidak melihat korban.

Halaman
12