Terkini Daerah

Sabirin Syok Tembak Kawan Sendiri saat Berburu Kancil, Pelaku Pingsan setelah Peluk Jasad Korban

Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelaku Sabirin (42) saat diamankan di Polsek Tanjung Agung. Sabirin tak sengaja menembak kawannya sendiri yang sempat dikira seekor kancil. Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Kronologi Pemburu di Muaraenim Salah Tembak, Pelaku Sampai Pingsan Tak Kuasa Lihat Rekannya Tewas, https://palembang.tribunnews.com/2020/08/28/kronologi-pemburu-di-muaraenim-salah-tembak-pelaku-sampai-pingsan-tak-kuasa-lihat-rekannya-tewas?page=all. Editor: Yandi Triansyah

Didapatinya leher bagian kiri Riswanto terkena luka tembak.

Melihat korban tembakannya ternyata kawan sendiri, Sabirin syok dan refleks memeluk erat tubuh korban.

Karena bingung dan syok berat, pelaku tiba-tiba pingsan bersama korban yang akhirnya tewas akibat luka tembak tersebut.

Sadar Penuh dan Tidak Menyesal Bunuh 1 Keluarga di Sukoharjo, Henry Tak Buru-buru Pergi dari TKP

Menyerahkan Diri ke Polisi

Kemudian keduanya ditemukan oleh tim pemburu lain yang berangkat bersama mereka yakni Ardiansyah dan Ahmad Tobari, beserta warga sekitar.

Akhirnya Sabirin digotong pulang ke rumah.

Selain membawa Sabirin pulang, warga juga mencari bantuan untuk mengevakuasi jasad Riswanto.

Urutan Pembunuhan 1 Keluarga di Sukoharjo, 2 Anak Dibantai saat Terbangun dan Menangis

Sembari Sabirin dibawa oleh Ardiansyah, Ahmad Tobari bersama warga sekitar menunggu dan menjaga jasad Riswanto hingga akhirnya tim evakuasi datang.

Warga lalu melaporkan kasus tersebut kepada pihak kepolisian, yang kemudian ditindaklanjuti oleh Kapolsek Tanjung Agung AKP Faisal Pangihutan Manalu bersama personilnya.

Pelaku secara sukarela mendatangi Polsek Tanjung Agung bersama keluarganya untuk mempertanggungjawabkan atas peristiwa nahas tersebut.

Berdasarkan pemeriksaan pihak kepolisian, korban dipastikan tewas seusai mengalami luka tembak di bagian leher sebelah kiri.

"Senjata yang digunakan pelaku adalah senjata rakitan laras panjang milik almarhum ayahnya,"kata AKP Faisal.

Diketahui, ini bukan kali pertama pelaku dan korban pergi berburu.

Atas peristiwa yang terjadi tersebut, pihak keluarga korban tidak ingin jasad korban dilakukan visum dan autopsi.

"Pelaku sudah kita amankan karena menyerahkan diri di Polsek Tanjung Agung guna mempertanggung jawabkan perbuatannya yang telah dilakukan," pungkasnya. (TribunWow.com/Anung)

Artikel ini diolah dari sripoku.com dengan judul Kronologi Pemburu di Muaraenim Salah Tembak, Pelaku Sampai Pingsan Tak Kuasa Lihat Rekannya Tewas