"Di TKP itu, katanya menurut keterangan tadi anak saya bunuh diri di TKP. Kalau dia bunuh diri di TKP ada tusukan empat kali, tiga kali tidak dalam yang satu dalam," katanya.
• Polisi Ungkap Makna 4 Luka di Dada Yodi Prabowo, sang Editor Metro TV Dua Kali Coba Tusuk Dirinya
"Paling tidak kalau dia ditusuk darah itu akan ke mana-mana. Dia akan lari ke celana, lari ke sini, lari ke situ," lanjut Suwandi.
Diketahui terdapat juga luka tusuk di bagian leher Yodi.
Menurut Suwandi, saat itu Yodi mengenakan masker dan helm.
Ia mempertanyakan alasan darah tidak berceceran ke masker dan helm putranya.
"Walaupun dia sudah tiga hari pasti ada bekasnya. Ini yang dibahas temuan rambut di helm, udah pasti punya anak saya, orang yang makai anak saya," kata Suwandi.
Ia kemudian menyinggung sempat ada penyelidikan terhadap karyawan Metro TV lainnya.
"Mestinya kalau sesimpel itu dari forensik semua menunjukkan punya Yodi, sidik jari, DNA segala macam, untuk apa capek-capek swab ke karyawan Metro TV?" tanya Suwandi.
"Karena enggak ada arah yang lain? Kalau memang tidak ditemukan sidik jari yang lain, untuk apa?" tambahnya.
Suwandi mengungkit bahkan sempat dilakukan visum terhadap seorang rekan kerja Yodi Prabowo.
"Saya dengar di Metro TV bahkan ada yang divisum," ungkap sang ayah.
Lihat videonya mulai menit 38:00
Yodi Konsumsi Amfetamin
Direskrimum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat mengungkapkan fakta ditemukan psikotropika jenis amfetamin dalam tubuh Yodi Prabowo.