Terkini Nasional

Awal Mula Kasus Maria Pauline yang Buron Selama 17 Tahun karena Bobol Bank BNI Rp 1,7 Triliun

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Buron pelaku pembobilan BNI Maria Pauline Lumowa menaiki tangga pesawat saat diekstradisi dari Serbia, Rabu (8/7/2020).

Jaminan L/C juga disetujui untuk Dubai Bank Kenya Ltd, Rosbank Switzerland, Middle East Bank Kenya Ltd, dan The Wall Street Banking Corp yang bukan menjadi korespondensi BNI.

Pada Juli 2003, timbul kecurigaan karena perusahaan tersebut tidak pernah melakukan ekspor.

Akhirnya dugaan L/C fiktif tersebut dilaporkan ke Mabes Polri.

Saat itu Maria sudah kabur dan menjadi buronan.

Berikut penampakan Maria Pauline saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta dan proses ekstradisi yang dilakukan di Serbia.

1. Maria Pauline Mengenakan Rompi Oranye

Buron Maria Pauline Lumowa mengenakan rompi tahanan saat sampai di Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (8/7/2020). (Tribunnews.com/Lusius Genik)

2. Didampingi Menkumham Yasonna Laoly

Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly bersama buron pelaku pembobilan BNI Maria Pauline Lumowa yang diekstradisi dari Serbia, Rabu (8/7/2020). (Dokumentasi/Humas Kemenkumham)

3. Maria Pauline Berangkat dari Serbia

Buron pelaku pembobilan BNI Maria Pauline Lumowa menaiki tangga pesawat saat diekstradisi dari Serbia, Rabu (8/7/2020). (KOMPAS TV/Arsip Kemenkumham)

4. Proses Ekstradisi dari Serbia

Proses ekstradisi terhadap buronan pelaku pembobolan Bank BNI Maria Pauline Lumowa dari Serbia. (Tribunnews.com/Istimewa)

(TribunWow.com/Brigitta Winasis)

Sebagian artikel ini diolah dari Kompas.com dengan judul Buron Tersangka Pembobolan BNI Maria Pauline Lumowa Tiba di Bandara Soekarno-Hatta.