Dikutip dari TribunnewsWiki.com, Penyakit antraks ini biasa menyerang hewan ternak atau hewan liar, seperti sapi, domba, kambing, unta, kuda dan babi.
Seseorang dapat terinfeksi penyakit antraks dalam waktu sekitar 1 hingga 5 hari.
Biasanya, bakteri antraks akan berkembang biak dan menghasilkan racun hingga menyebabkan penyakit antraks.
Penyakit antraks dapat dialami oleh orang-orang yang memiliki kontak langsung dengan binatang.
Contohnya seperti petani, dokter hewan, dan pekerja laboratorium.
Berikut gelaja penularannya :
1. Muncul benjolan kemerahan di kulit. Di bagian tengah terdapat warna kehitaman.
2. Benjolan terasa gatal dan perih.
3. Nyeri otot.
4. Demam.
5. Merasa lemas.
6. Mual muntah.
(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)