Terkini Internasional

Aksi Penjarahan saat Rusuh di AS Diduga Terorganisir, Pelaku Dibekali HT dan Truk Suplai

Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Demonstran di Minneapolis membakar dan menjarah toko-toko pada Kamis malam (28/5/2020), buntut dari kasus pembunuhan George Floyd, pria kulit hitam yang tewas usai lehernya ditahan dengan lutut oleh polisi selama beberapa menit. Floyd sebelumnya ditahan karena dugaan pemakaian uang palsu.

Pemerintah setempat menutup seluruh ruas tol menuju Minneapolis dan St Paul pada pukul 17.00.

Hingga pukul 21.00 massa diketahui masih terus berkumpul di kawasan pusat kota Minneapolis.

Kematian George Floyd karena Diinjak Polisi Disebut Rasisme oleh Selebriti dan Pengunjuk Rasa di AS (Good Morning America)

Pada Minggu sore pengunjuk rasa kembali berkumpul di lokasi tempat George Floyd dibekuk.

Mereka kemudian bergerak menuju Minnesota State Capital di kawasan pusat kota Minneapolis.

Di sore hari juga, ada insiden sebuah truk trailer melaju kencang mencoba menerobos di jalan tol I-35 yang tengah dilalui dan diblokir oleh para demonstran.

Walaupun tidak ada demonstran yang terluka, insiden ini memancing emosi para demonstran yang sebelumnya masih tenang.

Sopir truk tersebut sempat dihakimi massa, namun berhasil dievakuasi polisi ke RS, ditahan polisi, dan dituntut.

Pada pukul 12 malam massa masih terus berkumpul di kawasan pusat kota Minneapolis.

Terdapat 150 orang yang telah ditangkap Minggu malam ini.

Chicago

Pada aksi massa Sabtu-Minggu, hampir seluruh pertokoan di sepanjang jalan Michigan dan State (salah satu kawasan pusat perbelanjaan di downtown Chicago atau Loop), serta kawasan River North dan Old Town dirusak dan dijarah, termasuk toko-toko besar seperti Macy’s, Walgreens, Zara, dan Nike serta beberapa mobil polisi dirusak dan dibakar.

Anggota Dewan Kota Chicago dari Distrik ke-42, Brendan Reilly, mengatakan para penjarah secara terorganisir menyasar pertokoan dan bisnis di kawasan Loop dengan menggunakan beberapa truk kecil.

Tidak hanya toko-toko dan ritel besar, bank dan mesin ATM hampir seluruh bank di kawasan Loop juga menjadi sasaran penjarahan.

Bahkan termasuk mesin dispenser marijuana (cannabis).

Mengantisipasi aksi unjuk rasa yang akan berlangsung hari Minggu siang dan mencegah datangnya lebih banyak demonstran, otoritas Chicago untuk sementara waktu menghentikan seluruh jaringan kereta dan bus umum yang melewati kawasan Loop; menutup beberapa akses jalan ke arah Loop, termasuk 5 jalur keluar jalan tol; serta tidak menurunkan seluruh jembatan angkat yang menuju Loop yang telah dinaikkan sejak Sabtu sore.

Halaman
1234