Virus Corona

Pasar Kobong Jadi Klaster Baru Covid-19, Tes Masal Catat 21 Orang Positif dan 5 Reaktif Corona

Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi rapid test. Pasar Kobong Semarang, Jawa Tengah kini menjadi klaster baru penyebaran Virus Corona. Tim Gugus Tugas penanggulangan Covid-19 Kota Semarang melakukan VTM test dan rapid test terhadap ratusan orang di pasar tersebut pada Jumat (22/5/2020) malam.

Bahkan ada yang berasal dari luar Jateng seperti Cirebon dan Indramayu.

Dia pun langsung berkomunikasi dengan pejabat Dinas Kesehatan daerah lain.

Daerah yang telah menindaklanjuti informasi tersebut adalah Kabupaten Demak.

Jumat ini Gugus Tugas Covid-19 Demak telah melakukan rapid test massal di Pasar Ikan Sayung.

Hasilnya, ditemukan lima pedagang ikan reaktif Virus Corona.

"Jadi seluruh orang yang positif dari kasus awal di Pasar Kobong jumlahnya kurang lebih 21 orang, kemudian lima orang reaktif."

"Sehingga hari ini kami melakukan rapid tes ulang secara massal."

"Kami menyediakan 100 VTM dan 100 rapid test," terangnya.

Reaksi Trump saat Tahu Obat Corona yang Dikonsumsinya Justru Tingkatkan Risiko Kematian Pasien

Seorang penjual ikan asal Indramayu, Marfuah, mengaku setiap dua hari sekali mengirim ikan ke Pasar Kobong.

Di daerah asal, dia belum pernah mengikuti tes Virus Corona.

Namun sejauh ini dia mengaku merasa sehat.

"Tadi ada petugas yang menyuruh untuk tes, tentu saya menyanggupi karena untuk memastikan saja," terangnya. (TribunJateng/iwan Arifianto)

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul 21 Orang Positif dan 5 Reaktif Corona Hasil Tracing Klaster Pasar Kobong Semarang