TRIBUNWOW.COM - Peneliti Universitas Airlangga (Unair) di Jawa Timur mengaku berhasil menemukan enam sidik jari Virus Covid-19.
Hasil temuan itu bisa diteliti lebih lanjut untuk menemukan vaksin Covid-19.
Dilansir TribunWow.com dari channel YouTube tvOneNews pada Sabtu (9/5/2020), peneliti Unair mengatakan sudah menemukan hold genom sequencing atau sidik jari Virus Corona.
• Sudah Kenakan APD, 1 Dokter dan 2 Perawat di Mataram Positif Covid-19, Tertular dari Pasien
Sidik jari tersebut ditemukan dari 20 pasien positif Virus Covid-19.
Rektor Unair, Prof. Muhammad Nasih mengatakan bahwa pihaknya kini juga tengah mencari virus lain dari berbagai di Indonesia.
"Dari 20 sampel yang kemarin masuk Alhamdulillah sudah enam sukses."
"Kemudian kita juga sudah mencari virus-virus yang berasal dari daerah yang lain dari Indonesia," ungkap Nasih.
"Atau mungkin dari Indonesia bagian Timur, mungkin dari Makassar, dari Bali," imbuhnya.
Nasih menuturkan, Unair masih mencari jenis Covid-19 lain agar bisa lebih akurat bagaimana Virus Corona di Indonesia itu.
• Kemungkinan Covid-19 Menular Melalui Hubungan Seks, Peneliti Temukan Virus Corona pada Sperma Pasien
"Sehingga kita nanti akan punya hold genom yang lebih sempurna dan lebih akurat lagi untuk menggambarkan Indonesia itu seperti apa," sambung Nasih.
Dari enam sidik jari tersebut, empat di antaranya mengarah ke tipe Virus Covid-19 di China.
Sedangkan sisanya mengarah pada tipe Virus Covid-19 di Eropa.
Diduga enam sampel itu berasal dari wisatawan asing atau enam orang Indonesia yang berwisata ke mancanegara.
Jika hold genom sequencing 100 persen mencapai hasil analisa maka akan dideposit dengan seluruh dunia
Sehingga Unair nantinya bisa menganalis hold genom sequencing di Indonesia.
• Soal Prediksi Akhir Covid-19 di Indonesia, dr. Eka Ginanjar Bandingkan dengan Singapura: Masih Lemah