Virus Corona

Kemungkinan Covid-19 Menular Melalui Hubungan Seks, Peneliti Temukan Virus Corona pada Sperma Pasien

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Tiffany Marantika Dewi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Virus Corona atau Covid-19. Sejumlah peneliti asal China menyebutkan adanya kemungkinan Virus Corona menular melalui hubungan seksual.

TRIBUNWOW.COM - Sejumlah peneliti asal China menyebutkan adanya kemungkinan Virus Corona menular melalui hubungan seksual.

Setelah melakukan pengetesan pada sperma pasien Covid-19, peneliti menemukan sebagian dari sperma tersebut mengandung Virus Corona.

Hal ini membuka kemungkinan adanya penularan Virus Corona atau Sars-CoV-2 melalui hubungan seksual.

Apakah Virus Corona Bisa Menular lewat Makanan? Ini Penjelasan Dokter Spesialis Penyakit Dalam

Namun ahli lain berpendapat bahwa temuan ini masih belum bisa dijadikan pegangan, dan masih memerlukan penelitian lebih lanjut.

Dilansir The Guardian, Jumat (8/5/2020), sebuah studi oleh tim dokter di umah sakit kota Shangqiu di China yang meneliti 38 laki-laki pasien Covid-19, menemukan adanya Virus Corona pada sperma dari enam orang diantaranya (16%).

Meskipun begitu, para peneliti mengatakan bahwa temuan itu baru tahap awal, dan hanya berdasarkan pada sejumlah kecil sampel dari pria yang terinfeksi.

Diperlukan lebih banyak penelitian untuk melihat apakah penularan seksual mungkin berperan dalam pandemi Covid-19.

Dalam jurnal penelitian yang diterbitkan dalam Journal of American Medical Association para peneliti tersebut secara tertulis menyatakan bahwa masih banyak yang perlu dipelajari.

“Penelitian lebih lanjut diperlukan sehubungan dengan informasi terperinci tentang penyebaran virus, waktu bertahan hidup, dan jumlahnya dalam sperma,” tulis tim tersebut.

"Jika dapat dibuktikan bahwa Sars-CoV-2 dapat ditularkan secara seksual, (ini) mungkin bisa menjadi bagian penting dari pencegahan (penularan)," kata mereka.

"Terutama mengingat fakta bahwa Sars-CoV-2 terdeteksi di sperma pasien yang telah mulai pulih. "

Pakar independen mengatakan temuan itu menarik tetapi harus dilihat dengan hati-hati dan dalam konteks penelitian kecil lainnya yang menyatakan tidak adanya Virus Corona dalam sperma.

Mengenal 3 Jenis Tes untuk Deteksi Virus Corona yang Ada di Indonesia, Beserta Tingkat Akurasinya

Diketahui, sebuah studi kecil pernah dilakukan sebelumnya pada bulan Februari dan Maret, yang juga bertempat di China.

Para peneliti melakukan pemeriksaan pada sampel sperma 12 pasien Covid-19 dan menemukan bahwa semua yang diuji dinyatakan negatif Virus Corona.

Allan Pacey, seorang profesor andrologi di Universitas Sheffield,Inggris, mengatakan penelitian tersebut tidak boleh dilihat sebagai kesimpulan.

Halaman
123