TRIBUNWOW.COM - Juru Bicara (Jubir) Covid-19, Achmad Yurianto menegaskan pentingnya menggunakan masker.
Hal itu diungkapkan Achmad Yurianto saat menjadi narasumber di acara E Talk Show tv One pada Jumat (1/5/2020).
Achmad Yurianto atau yang akrab disapa Yuri ini mengatakan bahwa penggunaan masker berpengaruh besar dalam masalah Virus Corona.
• 36 Pedagang di Pasar Raya Padang Positif Covid-19, 1.000 Orang Diduga Pernah Kontak Erat
Yuri menerangkan, pentingnya penggunaan masker berkenaan dengan banyaknya penderita Covid-19 tanpa gejala.
"Yang penting satu fungsi masker karena ada satu kajian ini, mana kala kemudian seseorang yang membawa virus misalnya kita sebut sebagai carrier, dia tidak menggunakan masker," kata Yuri.
Seseorang yang menggunakan masker kemudian berinteraksi dengan orang sakit Covid-19 masih bisa terkena risiko penularan hingga 70 persen.
"Berinteraksi dengan orang lain yang tidak sakit dan menggunakan masker, maka peluang dia untuk tertular itu masih 70 persen," ujarnya.
Sedangkan, jika ada orang sakit Covid-19 itu menggunakan masker maka tingkat penularannya hanya lima persen.
"Tetapi manakala kemudian yang membawa virus ini menggunakan masker sementara orang di sekitarnya tidak menggunakan masker maka angka penularannya dratis turun menjadi sekitar lima persen," sambungnya.
Sedangkan jika orang sehat maupun orang sakit menggunakan masker maka tingkat penularan hanya sekitar satu setengah persen.
Sehingga, Yuri menegaskan bahwa penggunaan masker sangat penting.
"Tapi mana kala dua-duanya pakai masker angka penularannya akan turun sampai dengan satu setengah persen."
"Artinya message-nya adalah bahwa orang harus pakai masker apa pun maskernya," jelas Yuri.
Lalu, presenter Om Way lantas bertanya mengapa awalnya pemerintah mengatakan bahwa masker bagi orang sakit saja.
Ia juga menyinggung Yuri sempat tak menggunakan masker pada tiap konferensi pers di awal-awal Virus Corona masuk Indonesia.
"Masker itu kan juga pemerintah bilang enggak perlu pakai awalnya mas, sampeyan juga enggak pakai, bilangnya invisible masker," singgung Om Way.
• Media Asing Sebut Pelayanan Medis Indonesia Terendah se-Asia Tenggara, Achmad Yurianto: Biarin Aja