Terkini Daerah

Dua Bocah Ditemukan Kelaparan di Dalam Rumah, Plt Muara Enim: Bantuan Pemerintah Dinikmati Kakaknya

Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Muara Enim, Sulawesi Selatan, Juwarsah dalam tayangan YouTube Talk Show tvOne, Kamis (23/4/2020).

"Kemudian pada tanggal 13 April Pak Cholik ini sudah terdaftar penerima bantuan di Dinas Sosial yang terdampak Covid-19," ucapnya.

Lalu presenter bertanya pada Syafrudin.

Presenter menyinggung bahwa Yuli meninggal pada Senin (20/4/2020), lalu apakah selama tujuh hari ibu empat anak itu sudah menerima bantuan.

Selain itu presenter juga bertanya mengapa Yuli dan keluarganya sampai kelaparan hingga minum air galon saja selama dua hari.

Syafrudin menjelaskan bahwa pada tanggal Senin (13/4/2020) Dinas Sosial baru melakukan pendataan.

Bantuan baru diserahkan pada masyarakat pada hari Senin (20/4/2020), hari di mana Yuli meninggal dunia.

"Iya itu jadi sebenarnya tanggal 13 April itu masuk pendataan di Dinas Sosial."

"Kemudian di masyarakat sekitar mulai didistribusikan itu hari Senin besok," jelas Syafrudin.

 

Klarifikasi Adik Ibu Yuli

Sebelumnya, adik almarhumah Yuli (43), Uci sebagai perwakilan keluarga besar memberikan klarifikasi terkait penyebab meninggalnya sang kakak.

Sebelumnya, muncul kabar bahwa Yuli meninggal setelah sempat kelaparan akibat tidak makan selama dua hari.

Ditambah lagi bahwa Yuli tidak mendapatkan bantuan untuk melangsungkan hidupnya di tengah pandemi Virus Corona.

Pasangan Khalid dan Yuli, keluarga di banten. (kanal YouTube KompasTV)

• Cara Dapatkan Rapid Test Virus Corona Gratis, Dilakukan secara Drive Thru pada 2 Tempat di Jakarta

Dilansir TribunWow.com, Uci membantah jika kakaknya tersebut meninggal dikarenakan kelaparan.

Terlebih, Uci juga tidak setuju jika kakaknya tidak mendapatkan bantuan dari pemerintah yang dinilai menjadi penyebab utamanya.

Menurutnya, Yuli meninggal karena mengalami kecapekan.

Halaman
1234