Virus Corona

Sebut Hewan Kemungkinan Bisa Terjangkit Virus Corona, Ahli Virologi: Tapi Tidak Mungkin Menular

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Claudia Noventa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ahli Virologi drh. Moh. Indro Cahyono menjelaskan mengenai perbedaan istilah Vektor dan Carrier sebagai pembawa Virus Corona, Minggu (11/4/2020).

Menurutnya, orang yang sudah pernah terjangkit virus tersebut bisa saja terjangkit lagi, namun tidak akan mengalami infeksi seperti saat awal terjangkit.

Hal ini disebabkan karena sistem imunitas tubuh yang sudah bisa mengenali virus jenis baru tersebut, sehingga bisa menangkalĀ infeksi yang akan terjadi dalam tubuh.

"Dan jika ia sudah pernah kena, maka ia akan memiliki sel memori dan memiliki kekebalan pada Virus Covid-19," jelas Indro.

"Ia masih bisa terkena, tapi sistem kekebalan tubuhnya dia akan melawan," tandasnya.

Ia lalu menjelaskan bahwa manusia yang sudah kebal terhadap virus tersebut namun terkena lagi, tidak akan bisa menjadi sumber penularan bagi orang lain.

"Apakah manusia yang sudah kebal ini akan menularkan lagi ke orang lain? Jawabannya tidak, karena kekebalan di dalam tubuh kita sudah menghabiskan virus yang ada di dalam tubuh," ujar Indro.

Meski tidak menjadi sumber penularan karena tidak bisa lagi terinfeksi Virus Corona, orang tersebut tetap bisa menjadi pembawa virus.

"Tapi pakaian yang kita bawa, baju, celana, mungkin tangan kita tidak sengaja memegang material-material yang mungkin mengandung virus," jelas Indro.

"Sehingga pada saat kita berjalan dari satu tempat ke tempat lain, maka kita akan membawa virus juga dan bisa punya kemungkinan untuk menularkan ke orang lain," imbuhnya.

Ia lalu menjelaskan bahwa orang yang tidak terinfeksi virus, tetapi membawa virus itu disebut sebagai Vektor.

"Tapi ini istilahnya bukan Carrier, tapi sebagai Vektor, Vektor itu pembawa," jelas Indro.

Indro menjelaskan beda Carrier dan Vektor, yang mana Carrier adalah penular virus dari orang yang terinfeksi virus tersebut.

Namun bila orang itu tidak terinfeksi karena sudah kebal, ia membawa virus secara tidak sengaja di barang atau permukaan tubuhnya, disebut dengan istilah Vektor.

"Kita harus membedakan antara vektor dengan carrier, vektor adalah pembawa sementara manusianya sendiri sehat, jadi badan kita mungkin terbawa, Bisa ditangani dengan mudah dengan mandi dan mencuci baju," tandas Indro.

Lihat tayangan selengkapnya dari menitĀ pertama:

(TribunWow.com/Via)