Virus Corona

Benarkah Semprotkan Disinfektan Langsung ke Manusia Bisa Berbahaya? Begini Penjelasan Pakar UGM

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Calon penumpang masuk bilik sterilisasi sebelum menuju bus tujuan di Terminal Purabaya, Bungurasih, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (30/3/2020). Jumlah penumpang bus di Terminal Bungurasih turun hingga 50 persen, hanya sekitar 10-15 ribu orang jika dibanding hari biasanya mencapai 29 ribu efek dampak kebijakan pemerintah terkait social distancing sebagai antisipasi penyebaran virus corona atau Covid-19. Surya/Ahmad Zaimul Haq

Ganggu Ekosistem

Sekelompok masyarakat Kampung Anjun, Kelurahan Karawang Kulon, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang melakukan penyemprotan disinfektan ke rumah warga sebagai upaya memerangi Covid-19. (KOMPAS.COM/FARIDA)

Sementara Dekan Fakultas Farmasi, Agung Endro Nugroho tidak menyarankan penyemprotan disinfektan langsung pada manusia dan makhluk hidup.

Selain tidak efektif, hal itu dikhawatirkan akan mengganggu ekosistem.

Pengunaan bilik (chamber) penyemprotan dengan disinfektan langsung pada manusia juga tidak disarankan.

Hal itu kecuali memakai cairan antiseptik yang sudah dipastikan aman dan melindungi bagian tubuh yang terbuka terhadap paparan.

“Untuk manusia, pencegahan terhadap penularan virus bisa dilakukan dengan sering mencuci tangan memakai sabun atau hand sanitizer, menjaga pola makan dan pola hidup sehat untuk menjaga imunitas,” ungkap Agung.

Akses Keluar Masuk ke Jakarta Dibatasi, Ahmad Riza Patria: Kalau Tidak Diatur Tak Ada Artinya PSBB

Menurutnya, penyemprotan disinfektan terhadap lingkungan juga perlu dipertimbangkan kembali.

Penyemprotan dapat dilakukan dengan membatasi jumlah dan daerah yang disemprot misalnya, ruangan yang membutuhkan sterilitas di rumah sakit dan ruangan yang terdapat Pasien Dalam Pengawasan (PDP).

“Cara terbaik menggunakan disinfektan adalah langsung mengelap/mengusap pada benda-benda yang diperkirakan rentan tertempel virus Covid-19,” pungkasnya. (Kompas.com/ Wahyu Adityo Prodjo)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jangan Semprot Disinfektan Langsung ke Manusia, Ini Bahayanya Kata Pakar UGM"