Virus Corona

Manusia Disemprot Disinfektan, Dokter Erlina: Bukan Virus Saja yang Mati, Mungkin Dia Juga Mati

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dokter spesialis paru, Erlina Burhan dalam tayangan Indonesia Lawyers Club, Selasa (31/3/2020).

TRIBUNWOW.COM - Dokter Spealis Paru Erlina Burhan menegaskan bahwa semprotan desinfektan bagi manusia itu berbahaya.

Hal itu diungkapkan dokter Erlina Burhan melalui sambungan telepon di acara Indonesia Lawyers Club (ILC) pada Selasa (31/3/2020).

Mulanya, Karni Ilyas sebagai pembawa acara bertanya soal orang disemprot disinfektan untuk menghindari Virus Corona.

Kronologi 300 Siswa Setukpa Polri Positif Corona Hasil Rapid Test, Argo Yuwono: Awalnya 1 Siswa DBD

"Ibu kemarin diwawancarai juga soal disinfektan orang masuk kemana-mana sekarang banyak kantor yang mensemprot orang."

"Ada yang sedikit ada yang luar biasa siramannya," tanya Karni Ilyas.

Lalu, Karni Ilyas juga menyinggung soal tukang gas yang disemprot disinfektan.

Menanggapi hal tersebut, dokter Erlina menegaskan bahwa disinfektan bagi manusia itu membahayakan.

"Ini bahkan ada seorang tukang gas itu sampai berhenti."

"Karena disemprot 32 kali sehari katanya, jadi bukan virus saja yang mati, mungkin dia juga mati, saya baca juga," jelas dokter Erlina Burhan.

Dokter Erlina menceritakan bahwa dirinya baru mengetahui hal tersebut saat akan memasuki sebuah kantor.

"Jadi begini Bang Karni, saya sebetulnya jarang nonton TV ternyata kata-kata di TV itu banyak orang disemprot-semprot."

"Saya enggak tahu sampai suatu ketika, saya pergi ke suatu kantor saya juga akan disemprot," katanya.

Di ILC, Zainal Arifin Minta Hentikan Kepentingan: Jangan-jangan Ada Kepala Daerah Mau Tampil 2024

Namun kala itu, Erlina langsung menolak disemprot lantaran merasa bisa mengganggu kesehatannya.

"Lalu saya katakan jangan, enggak bisa, kalau zat tertentu nanti saya batuk-batuk, nanti saya sesak nafas, jadi mohon saya jangan disemprot," ucap dia.

Dokter RS Persahabatan ini menjelaskan bahwa disinfektan itu diperuntukkan bagi benda mati, seperti permukaan meja.

Halaman
123