Rahmat kemudian menugaskan Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Majene mendatangi rumah pasien dan memintanya untuk tidak keluar rumah.
"Dia tiba di rumahnya Sabtu (28/3/2020) malam. Kami minta untuk tidak keluar rumah sambil menunggu tim medis dari provinsi menjemputnya," ujarnya.
Pasien itu pulang ke Majene dengan mobil pribadi bersama empat anggota keluarganya.
Kini empat anggota keluarganya menjalani isolasi di rumah.
Bupati Majene Fahmi Massiara menegaskan akan memenuhi seluruh kebutuhan hidup keluarga tersebut selama menjalani masa isolasi di rumahnya.
"Keluarga ditangani tim gugus, akan terus dimonitor," ucap Fahmi.
(Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kala Warga Berikan Semangat untuk Pasien Positif Virus Corona yang Dijemput dari Rumahnya