Seusai selesai menjalani sesi fakta atau dusta, Najwa menanyakan bagaimana pemerintah menanggapi Virus Corona kepada Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko.
Moeldoko menegaskan pemerintah Indonesia bisa menangani Virus Corona, maka dari itu tidak perlu ada kepanikan.
"Saya pastikan negara bisa mengatasi, jangan khawatir," katanya.
Kemduian Moeldoko memberikan sejumlah pesan untuk menangani Virus Corona, di antaranya adalah tidak berpergian ke daerah rawan Covid-19, menjaga kesehatan, pola hidup sehat, dan tidak menggunakan masker secara berlebihan.
"Kita tidak perlu panik, tapi kita perlu waspada, itu cara yang harus dilakukan untuk menghadapi, dan menghindari Covid-19," kata Moeldoko.
"Kedua, hindari perjalanan ke luar negeri yang berisiko Covid-19, jaga kesehatan."
"Jangan menggunakan masker yang berlebihan," lanjutnya.
Lihat videonya di bawah ini mulai menit awal:
Berita Heboh soal Virus Corona Justru Sebarkan Ketakutan
Firni, seorang warga yang tinggal di Depok menceritakan bagaimana dampak dari berita heboh soal Virus Corona (Covid-19) menyebarkan ketakutan dan kepanikan ke masyarakat.
Ia menceritakan ketakutan yang dialami beragam, mulai dari adanya peliburan kegiatan belajar mengajar di sekolah, hingga merambah ke pedagang dan ojek online yang takut melintas ke kompleks tersebut.
Firni menambahkan semenjak rumah pasien positif Covid-19 asal Depok itu didatangi oleh petugas kesehatan, dan awak media, mulai muncul kecurigaan terhadap warga di sekitar kompleks tersebut.
• Akui Belum Lapor Bukti Kelalaian Pemerintah Antisipasi Virus Corona, Ombudsman: Lewat Media Saja
Dikutip dari video YouTube Indonesia Lawyers Club, Selasa (3/3/2020), awalnya Firni bercerita dirinya pernah tinggal di Wuhan, Hubei, China bersama suaminya.
Kemudian Firni juga sempat menjalani masa observasi di Natuna.
Selama di Indonesia, ia tinggal di rumah kakaknya yang berada di Depok, dan kebetulan satu kompleks dengan dua pasien positif Covid-19 yang kini sedang dirawat di rumah sakit.
"Saya secara pribadi agak kaget, saya baru lulus Natuna, ketemu lagi di tempat kakak saya," kata Firni.