Kabar Ibu Kota

PSI Kritik Revitalisasi Monas, Usamah Abdul Aziz Ungkap Kecurigaan: Kok Kebakaran Jenggot?

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Tim Relawan Jakarta Maju Bersama, Usamah Abdul Aziz (kanan) dan Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) William Aditya (kiri) dalam acara 'DUA SISI' tvOne, Kamis (6/2/2020).

"Ini sangat buruk, artinya kan sudah ribut baru buka komunikasi," sambung William.

Menanggapi kritikan William, Usamah Abdul Aziz pun buka suara.

Ia mengklaim pemerintah pusat melalui Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) sudah terlibat dalam revitalisasi Monas.

"Sekali lagi William, dari Setneg itu ada perwakilannya pada saat menjadi juri di sayembara revitalisasi Monas," ucap Usamah Abdul Aziz.

"Itu perlu diketahui lagi informasi yang perlu saya tambahkan ke William."

Namun, pernyataan Usamah Abdul Aziz itu langsung dibantah oleh William.

"Hasilnya itu beda dengan yang dilaksanakan," sahut William.

"Hasilnya beda silakan ditanyakan sendiri ke Setneg," jawab Usamah Abdul Aziz.

Menurut Usamah Abdul Aziz, Kemensetneg bahkan sejak awal sudah menyetujui desain revitasasi Monas.

Ia justru mempertanyakan alasan PSI selalu mengkritik Anies Baswedan.

"Buktinya Setneg menyetujui kemarin, terus masalahnya di mana?," tanya Usamah Abdul Aziz.

"Kalau Setneg aja menyetujui kenapa kok malah PSI yang kebakaran jenggot? Ini ada apa di balik ini semua kita bertanya-tanya," sambungnya.

Simak video berikut ini menit ke-4.02:

Ridwan Saidi Terpancing Emosi

Pada kesempatan itu, sebelumnya Budayawan Ridwan Saidi emosional saat menanggapi pernyataan Tim Advokasi Korban Banjir DKI Jakarta, Azas Tigor.

Halaman
1234