Banjir di Jakarta

Kontras Pernyataan Anies Baswedan soal Anak-anak Senang Main Banjir dan Korban Tewas saat Bermain

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan anak-anak yang rumahnya terdampak banjir di Jakarta senang bermain air banjir.

"Jangan ditunggu parah. Kalau sudah merasa enggak enak, di depan sana ada tempat pemeriksaan kesehatan, langsung lapor minta diperiksa, minta dikasih obat," ujarnya.

Sejumlah anak bermain banjir di kawasan Jakarta Timur, Rabu (1/1/2020). Hujan deras yang mengguyur Kota Jakarta sejak sehari sebelumnya menyebabkan sebagian kawasan ibu kota terdampak banjir. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/Jeprima)

Namun, sayangnya akibat anak-anak yang bermain banjir yang terjadi di wilayah Jakarta dan sekitarnya ini, turut merenggut korban jiwa.

Bocah di Bekasi ditemukan tewas akibat bermain banjir, dan ada juga 2 remaja di Kota Tangerang yang tewas dengan penyebab yang sama.

Bocah Tewas di Bekasi

Seorang bocah berinisial AB (11), tewas setelah bermain air banjir bersama teman-temannya di Kelurahan Kalibaru, Medansatria, Bekasi, Kamis (2/1/2020).

Sebelumnya korban sempat tenggelam, sehingga pada Jumat (3/1/2020) sore, Tim SAR gabungan baru menemukan jenazah AB.

"Korban yang kemarin tenggelam akhirnya ditemukan tadi sekitar pukul 16.00 WIB," ujar anggota Pusat Pengendalian Operasional Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi Aditya Dwi Prabowo, Jumat (3/1/2020), dikutip dariĀ Kompas.com.

Menurutnya, pencarian membuahkan hasil setelah tim SAR gabungan menyisir aliran Kali Kapuk sejauh 2 kilometer lebih.

Ia bersama tim SAR menggunakan perahu karet di air maupun penyisiran via jalur darat.

Namun, pencarian sempat terkendala lantaran arus di sana masih deras.

"Penemuan mencapai kurang-lebih 2-3 kilometer."

"Korban hanyut dan tersangkut sampah."

"Saat ditemukan kondisinya sudah membengkak dan kembung karena air serta berwarna biru," jelas Aditya.

"Arus deras yang membuat korban terhanyut terbawa sejauh itu," lanjutnya.

Bocah tersebut sudah diserahkan pada pihak keluarga dan tidak diotopsi ke rumah sakit atas permintaan keluarga.

Sejumlah warga nekat melewati banjir yang merendam Jalan Kartini, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (2/1/2020). Arus lalu lintas di jalan tersebut lumpuh total, pemukiman warga, toko, hingga rumah sakit terendam banjir setinggi pinggang orang dewasa serta kendaraan yang tidak sempat dievakuasi juga nampak terendam banjir hingga menutup seluruh badan mobil. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)
Halaman
123