2. Pertemuan ojol dan pihak Iis Dahlia dikawal kepolisian
Pedangdut Iis Dahlia tak menerima surat somasi kedua itu secara langsung, melainkan diwakilkan oleh kuasa hukum yang bernama Aldila Warganda.
Pihak Iis Dahlia pun sudah menerima surat somasi tersebut dengan dijaga oleh pihak kepolisian agar situasi tetap aman terkendali.
“Pihak kepolisian telah memberikan pengamanan terhadap kami, karena Ini negara hukum, itu yang harus digarisbawahi," tutur Aldila.
"Ini tidak boleh main hakim sendiri, tidak boleh memprovokasi, tidak boleh memberikan ancaman," sambungnya.
“Yang jelas ya, berdasarkan informasi di media sosial siapapun itu yang merasa dirugikan, namanya warga masyarakat kita harus lindungi,” tambah Kapolsek Cilandak Kompol Martson Marbun.
3. Pihak ojol belum terima surat terbuka Iis lewat Instagram
Igun Wicaksono kembali memberikan somasi kedua karena belum terima surat permintaan maaf terbuka Iis Dahlia lewat Instagram.
Menurut Igun, ada baiknya Iis Dahlia membalas surat somasi yang mereka layangkan secara tertutup.
“Silahkan Iis mau menyampaikan lewat mana silahkan. Namun, silahkan juga berikan surat klarifikasi untuk kita juga,” kata Igun.
“Kami sudah dua kali kirimin surat, yang pertama dan yang kedua hari ini. Kita inginkan juga dijawab secara tersurat kepada kuasa hukum kita,” kata Igun melanjutkan.
• Rumah Iis Dahlia Kembali Digeruduk Ojol, Tetangga Ungkap Sifat Pedangdut: Kayak Ga Mau Kenal Kita
4. Pihak Iis Dahlia berharap tak ada pengerahan massa ojol lagi
Pihak Iis Dahlia yang diwakilkan oleh kuasa hukumnya, Aldila Warganda berharap agar tak ada pengerahan massa ojek online lagi.
Dia dan kliennya, Iis Dahlia bakal membalas surat somasi kedua yang dilayangkan oleh sejumlah ojek online.
“Kami mohon tidak ada lagi cara menggalang massa karena ini, kan, juga kediaman pribadi, ada anak-anak juga jadi saling menghargai," ucapnya.
Aldila menambahkan bahwa tak ada niatan dari kliennya untuk menghina profesi ojek online.
“Atas nama klien kami keluarga (Iis Dahlia) dan tim kuasa hukum tidak ada maksud sama sekali menghina, memojokkan, membandingkan, kemudian merendahkan driver ojek online," kata Aldila.
(Kompas.com/Revi C. Rantung)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Iis Dahlia Disomasi Dua Kali dan Rumahnya Didatangi Puluhan Driver Ojek Online"