Diketahui, pada 2018 lalu Ombudsman melakukan sidak di Lapas Sukamiskin dan menemukan sel Setnov berisi fasilitas mewah.
Pada Jumat (20/12/2019), Ombudsman kembali menyidak Lapas Sukamiskin dan menemukan sel Setnov masih dalam kondisi yang sama.
Bahkan, terdapat fitur gembok sidik jari di sel tahanan tersangka kasus korupsi e-KTP itu.
• Kembali Sidak Lapas Sukamiskin, Komisioner Ombudsman Ungkap Fasilitas Mewah di Sel Setnov, Apa Saja?
Mulanya, presenter menanyakan alasan pihak lapas tak merenovasi sel Setnov yang jelas tak sesuai aturan itu.
"Kenapa standarisasi sudah selesai dan tiga kamar ini tidak tersentuh? Salah satunya ada kamar Setya Novanto," tanya Presenter.
Menurut Liberty, proses standarisasi sel di Lapas Sukamiskin baru dilaksanakan pada Oktober 2019 ini.
"Saya akan jelaskan, kalau dinyatakan Oktober 2019 standarisasi sudah selesai, justru Oktober itu kita mulai start melakukan perubahan standarisasi," ucap Liberty.
Ia menyebut Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Lapas Sukamiskin hingga kini belum cair.
"Karena perlu dipahami bahwa DIPA kita itu turun Januari, perlu proses lelang, perlu lagi proses 3 lelang di sana," ucap Liberty.
"Sehingga pelaksanaan renovasi untuk kita kembalikan pada standar itu baru kita mulai tanggal 12 oktober (2019)."
Terkait hal itu, presenter pun menanyakan soal fasilitas yang diterima Setnov selama satu tahun terakhir.
• Kabar Terkini Setya Novanto setelah Dipindah Kembali ke Sukamiskin dengan Hukuman Baru
Mengingat, 2018 lalu Setnov juga ketahuan menggunakan sel yang memiliki fasilitas istimewa.
"Artinya ketika dulu 2018 ada temuan Ombudsman ini tidak dilakukan apa-apa? Setya Novanto menikmati fasilitas yang ada selama satu tahun penuh sampai dengan ini baru mau direnovasi?," tanya presenter.
Menanggapi hal itu, Liberty justru membantah.
Ia menyebut banyak perubahan yang dilakukan pihak lapas pada sel Setnov.
"Kalau dikatakan tidak ada dilakukan apa-apa itu juga kurang benar," kata Liberty.
(TribunWow.com)