Terkini Nasional

Sophia Latjuba Pertanyakan Kapasitas Pembuat Soal Ujian Nasional, Paham dengan Karakter Siswa?

Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Ananda Putri Octaviani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Selebriti Sophia Latjuba sedikit membahas kapasitas pembuat soal Ujian Nasional (UN). Apakah mengenal karakter semua siswa?

"Jadi menurut saya, assessment itu classroom job, this is teacher job," ungkap Sophia Latjuba.

Penggantian Sistem Ujian Nasional oleh Mendikbud Nadiem Makarim, Ini Tanggapan Presiden Jokowi

Oleh karenanya, Sophia Latjuba menyebut ujian nasional sebagai bentuk kemalasan dari pemerintah.

Menurutnya, ujian nasional dijadikan sebagai alat penilaian jutaan siswa di Indonesia, padahal para siswa tersebut mempunyai latar belakang yang tidak sama.

"Jadi menurut saya ujian nasional itu ya hanya dibuat karena kemalasan pemerintah saja," pungkasnya.

Tonton Videonya:

Tak Setuju UN Jadi Alat Pendaftaran, Sophia Latjuba: Kelemahan Pemerintah Jangan Dijatuhkan ke Murid

Sophia Latjuba mengaku tidak setuju jika hasil Ujian Nasional (UN) dijadikan sebagai patokan untuk seleksi pendaftaran ke jenjang lebih tinggi.

Hal itu disampaikan oleh Sophia Latjuba dalam acara Mata Najwa yang tayang di kanal YouTube Najwa Shihab, Rabu (18/12/2019).

Bermula ketika Anggota Komisi X DP, Sudewo menanyakan bagaimana cara seleksi pendaftaran sekolah kepada siswa jika tidak ada Ujian Nasional.

"Bentuk seleksinya apa kalau ujian nasional tidak ada?" tanya Sudewo.

Pertanyaan dari Sudewo langsung dijawab oleh Plt. Dirhen Dikdasmen Kemendikbud, Totok Suprayitno.

Totok menjelaskan hal yang menjadi patokan untuk kelulusan siswa maupun pendaftaran tidak hanya nilai ujian nasional.

"Jadi yang diberikan oleh guru oleh sekolah untuk meluluskan anak-anak tidak hanya skor nilai, tetapi bisa portofolia siswa, kemampuan spesifik siswa," jawab Totok.

"Sehingga itu bisa menjadi pertimbangan," jelasnya.

Ujian Nasional Dihapus Mendikbud Nadiem Makarim, Wapres Maruf Amin Ingatkan soal Ini

Namun, jawaban dari Totok kembali disanggah oleh Sudewo.

Halaman
1234