"Apalagi ini amanah yang diberikan oleh kita semua, termasuk saya, Pak Presiden, rakyat," tutur Erick Thohir.
"Ini yang harus menjadi bagian pertanggungjawaban mereka sebagai pimpinan." tambahnya.
Lalu Erick Thohir menyampaikan pesannya soal rasa empati yang harus dimiliki oleh setiap jajaran direksi BUMN.
"Dan saya tidak mau juga direksi BUMN ini tidak punya empati," kata Erick Thohir.
Ia menjelaskan empati yang dimaksud adalah gaya hidup yang mewah di saat perusahaannya sedang merugi.
Tetapi Erick Thohir juga mempersilakan bagi petinggi BUMN yang berhasil menguntungkan perusahaan mereka untuk memilki gaya hidup yang lebih baik dari sebelumnya.
"Dalam arti perusahannya tidak baik, gaya hidupnya tetap, kalau memang mereka perusahaannya untung ya itu hak," kata Erick Thohir.
"Kita enggak boleh juga ketika mereka melakukan haknya terus kita gunjingkan, tidak boleh." imbuhnya.
• Ahok Jadi Bos Pertamina, Andre Rosiade: Apakah Mampu atau Sebatas Kursi Empuk karena Dekat Presiden
Video dapat dilihat menit 2.30:
(TribunWow.com/Anung Malik)