TRIBUNWOW.COM - Menteri BUMN, Erick Thohir bakal membawa sebuah gebrakan besar dalam BUMN di Indonesia.
Menteri Kabinet Indonesia Maju tersebut mengaku berencana untuk membuat BUMN di Indonesia bisa bersaing dalam lingkup pasar global.
Dikutip TribunWow.com dari video unggahan kanal Youtube Tribunnews.com, Selasa (3/12/2019), mulanya Erick Thohir menjelaskan ada 3 sektor yang perlu diperhatikan oleh Indonesia.
• Erick Thohir Jelaskan Cara Atasi Utang BUMN yang Capai Angka Triliunan, Bahas Utang Baik dan Buruk
• Erick Thohir Serius Sapu Koruptor di BUMN, akan Keluarkan Permen untuk Atur Transparansi dan Tender
"Foods security (ketahanan pangan), energy security (ketahanan energi), dan health security (ketahanan kesehatan) 20 tahun lagi akan terasa, ketika usia mayoritas penduduk Indonesia makin tua," jelas Erick Thohir.
Erick Thohir menjelaskan BUMN yang juga berperan sebagai sarana pembangunan negara, harus mulai memperhatikan ke-tiga hal tersebut.
"Karena itu kemarin rencana kedepan keempat, kembali sesuai dengan prisnip BUMN sebagai lokomotif pembangunan dan agent of change (agen perubahan)," jelas Erick Thohir.
"Mau tidak mau, food security, energy security harus menjadi prioiritas, dan kemungkinan juga yang namanya health security," imbuhnya.
Cara Erick Thohir untuk mengembangkan 3 sektor tersebut adalah mendorong BUMN, agar berkompetisi dengan perusahaan-perusahaan dari negara lain dalam merebut konsumen di pangsa pasar internasional.
"Karena itu pengembangan untuk BUMN ke depan bisa juga tidak hanya mengembangkan di dalam negeri, tetapi juga mengembangkan di luar negeri, yang di mana BUMN go global (mendunia)," papar Erick Thohir.
"Jadi tidak hanya market Indonesia diambil oleh pihak asing, tetapi kita berkompetisi juga dengan pihak asing untuk market yang lebih besar," tambahnya.
• Rampingkan Petinggi Bank BTN seusai Muncul Dugaan Korupsi, Erick Thohir Copot 2 Komisaris, 1 Direksi
Cerita soal Kerjasama Bersama BUMN Abu Dhabi
Erick Thohir kemudian bercerita sekilas soal pertemuannya dengan salah satu BUMN asal Abu Dhabi yaitu Abu Dhabi National Oil Company (ADNOC), perusahaan yang bergerak dalam sektor migas.
Ia mengatakan ADNOC tertarik untuk berinvestasi di Pertamina.
"Mereka sangat tertarik untuk investasi di kilang minyak Pertamina," ujar Erick Thohir.
Erick Thohir mengatakan bentuk kerja sama tidak hanya ADNOC yang berinvestasi di Pertamina.
Pendiri Mahaka Group tersebut menjelaskan Pertamina juga harus memiliki andil dalam berinvestasi di Abu Dhabi.
"Kita juga mau Pertamina memiliki saham di minyak di Abu Dhabi yang sudah produksi," kata Erick Thohir.
Selain sektor migas di Abu Dhabi, Erick Thohir juga mengatakan dirinya juga akan bekerja sama dengan badan usaha penerbangan di Abu Dhabi.
"Ke depan juga kita harapkan kerja sama dengan Abu Dhabi Airport Authority," tandasnya.
Kerja sama rencananya dilakukan dalam bidang pariwisata.
"Mereka tertarik bekerjasama untuk meningkatkan turis timur tengah dan afrika, tetapi di lain pihak kita juga meminta agreement (perjanjian) kepada pihak Abu Dhabi, 20 persen pegawai di Airport (bandara) di Abu Dhabi itu orang Indonesia," imbuhnya.
• Soal Anak Usaha Perusahaan BUMN, Arya Sinulingga: Nanti kalau Mau Bentuk Harus Izin Erick Thohir
Video dapat dilihat mulai menit 13.26:
Erick Thohir Peringatkan Gaya Hidup Petinggi BUMN
Untuk membawa BUMN lebih maju, Menteri BUMN Erick Thohir berpesan kepada para petinggi BUMN agar memilki sifat atau akhlak yang baik.
Satu di antaranya adalah gaya hidup yang tidak berlebihan.
Meski demikian, dilansir TribunWow.com dari video unggahan Kompastv, Sabtu (22/11/2019), Erick Thohir mempersilakan para petinggi BUMN yang ingin memiliki gaya hidup mewah dengan syarat tertentu.
• Bantah Ahok Bermasalah, Arya Sinulingga Berikan Klarifikasi: Kami BUMN Punya Ukuran Juga
Mulanya Erick Thohir menyampaikan pesannya kepada jajaran direksi di BUMN.
"Kita harapkan teman-teman direksi di BUMN punya akhlak yang baik," kata Erick Thohir.
Erick Thohir menegaskan perlu niat baik dari petinggi-petinggi BUMN agar perusahaan-perusahaan besar milik negara dapat bekerja dengan baik, bersih dan bermanfaat penuh bagi negara.
"Saya sudah memberikan contoh yang namanya me-manage perusahaan sebesar itu kalau akhlaknya enggak bagus," jelas Erick Thohir.
Ia juga menambahkan menjadi petinggi BUMN adalah amanat yang harus dijaga dan dijalankan dengan baik.
"Apalagi ini amanah yang diberikan oleh kita semua, termasuk saya, Pak Presiden, rakyat," tutur Erick Thohir.
"Ini yang harus menjadi bagian pertanggungjawaban mereka sebagai pimpinan." tambahnya.
Lalu Erick Thohir menyampaikan pesannya soal rasa empati yang harus dimiliki oleh setiap jajaran direksi BUMN.
"Dan saya tidak mau juga direksi BUMN ini tidak punya empati," kata Erick Thohir.
Ia menjelaskan empati yang dimaksud adalah gaya hidup yang mewah di saat perusahaannya sedang merugi.
Tetapi Erick Thohir juga mempersilakan bagi petinggi BUMN yang berhasil menguntungkan perusahaan mereka untuk memilki gaya hidup yang lebih baik dari sebelumnya.
"Dalam arti perusahannya tidak baik, gaya hidupnya tetap, kalau memang mereka perusahaannya untung ya itu hak," kata Erick Thohir.
"Kita enggak boleh juga ketika mereka melakukan haknya terus kita gunjingkan, tidak boleh." imbuhnya.
• Ahok Jadi Bos Pertamina, Andre Rosiade: Apakah Mampu atau Sebatas Kursi Empuk karena Dekat Presiden
Video dapat dilihat menit 2.30:
(TribunWow.com/Anung Malik)