Kabinet Jokowi

Cerita Nadiem Makarim yang Tak Pernah Diberi Pujian oleh sang Ibunda, Baru Dapat saat Jadi Mendikbud

Penulis: Fransisca Krisdianutami Mawaski
Editor: Rekarinta Vintoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mendikbud Nadiem Makarim saat menjadi narasumber dalam Mata Najwa on stage

"Jadi memang alasan kenapa bergabung pemerintah itu yang terpenting, alasannya buat apa," tambahnya.

Alasan itulah yang membuat dirinya mau untuk menerima ajakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. 

Sebelumnya, presenter Najwa Shihab membeberkan informasi tentang materi yang didapatkan Nadiem Makarim saat dirinya masih berstatus CEO Gojek.

Najwa Shihab atau akrab dipanggil Nana, menjelaskan posisi Mendikbud Nadiem Makarim adalah termasuk dalam orang-orang terkaya di Indonesia.

Total kekayaan Nadiem sendiri mencapai angka Rp 1,4 triliun.

Nana kemudian menyebut gaji menteri yang hanya berada di kisaran Rp 13 juta dengan tunjangan yang mencapai Rp 100 hingga Rp 500 juta.

"Sementara gaji menteri, Kepres 68 tahun 2001, tunjangan jabatan yang diterima menteri negara, dan jabatan sekelasnya sebesar Rp 13,6 juta setiap bulannya," ujar Nana.

Tak hanya itu, Nadiem Makarim juga mengungkapkan perasaanya saat ditunjuk langsung oleh Presiden Joko Widodo sebagai Mendikbud.

"Tentunya saya mikir, deg-degan dan mikir," kata Nadiem.

Nadiem mengatakan begitu mengetahui ia akan ditempatkan sebagai Mendikbud, ia merasa harus menerima mandat tersebut.

"Cuman karena bidangnya pendidikan, saya langsung secara otomatis harus menerima," ujar Nadiem.

Kemudian Nadiem menjelaskan alasan dirinya setuju ditempatkan sebagai Mendikbud, ia menjelaskan untuk memajukan Indonesia, pendidikan merupakan kunci utama.

"Karena menurut saya enggak ada cara lain kita melakukan lompatan ke depan untuk negara ini tanpa mencetak generasi berikut agar bisa adaptif, kreatif dan bisa unggul di panggung dunia," tutur Nadiem.

(TribunWow.com/Fransisca Mawaski/Anung Aulia Malik)