Namun, sekali lagi Rocky Gerung tak ingin disela.
Ia lantas menyebut bahwa masuknya Prabowo Subianto ke dalam kabinet itu seperti politik tukar tambah.
"Jadi gini saya terusin dulu, akhirnya Anda jadikan itu sebagai tukar tambah yang mana yang menyenangkan," ucap Rocky Gerung.
• Rocky Gerung: Jokowi dan Prabowo Tidak Cukup untuk Menghasilkan Indonesia yang Bermutu
Mantan pengajar di UI itu lantas menyinggung ungkapan Ade yang menerima Prabowo Subianto lantaran keahlian Ketum Gerindra itu dalam bidang pertahanan.
Mendengar itu, Ade langsung membantahnya.
"Adek akhirnya bilang 'Iya kami rela sebetulnya Prabowo masuk karena cuma Prabowo yang mengerti tentang pertahanan keamanan'," singgung Rocky Gerung
"Saya tidak bilang seperti itu, saya enggak bilang sama sekali itu," ujar Ade.
Dosen Ilmu Politik Universitas Indonesia (UI), Ade Armando menyebut pendukung Prabowo Subianto saat Pilpres 2019 lalu merupakan para pembohong. (Tangkapan Layar YouTube KOMPASTV)
Lalu, presenter Rosi yakni Rosiana Sillalahi lantas turut membantu meluruskan apa yang dinyatakan Ade.
"Itu yang mengatakan Pak Jokowi, dia bilang keterbelahan," kata Rosi.
Ade melanjutkan, dirinya tidak mengatakan bahwa Prabowo Subianto bukan satu-satunya orang yang mengerti bidang pertahanan.
Ia menerima masuknya Prabowo Subianto itu lantaran sadar akan perpecahan Indonesia akibat Pemilihan Presiden selama ini.
"Saya tidak setuju dia orang yang paling mengerti tentang pertahanan."
"Saya ulang lima tahun Indonesia terpecah, terpecahnya luar biasa lima tahun ke depan harus dilakukan agar perpecahan tidak berlanjut, salah satu cara, ada banyak cara, salah satunya dengan merangkul Pak Prabowo," jelasnya.
Kendati demikian, Ade mengaku dirinya tetap tidak suka dengan Prabow Subianto
"Yang saya duga Pak Prabowo tidak akan mau, pendukungnya juga tidak akan membiarkan ternyata salah, ternyata Pak Prabowo mau bergabung, nah dalam hal ini saya tetap tidak suka Pak Prabowo," kata Ade.
• Soal Tetty Paruntu Tak Jadi Menteri, Rocky Gerung Imbau Jokowi Minta Maaf: Dia Dipermalukan
Lihat videonya mulai menit ke-4:57: