Terkini Daerah

Penyebab Mahasiswa Unila Tewas, Diduga Jatuh ke Jurang 15 Meter dan Masih Disuruh Ikut Diksar

Penulis: Ifa Nabila
Editor: Tiffany Marantika Dewi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jenazah Aga Trias Tahta (19), mahasiswa FISIP Unila, dimakamkan di TPU Dusun Wonokarto, Pekon Wonodadi, Kecamatan Gadingrejo, Pringsewu, Lampung Senin (30/9/2019) sekitar pukul 11.00 WIB. Aga meninggal dunia saat mengikuti diksar UKM Cakrawala FISIP Unila di Desa Cikoak, Kecamatan Padang Cermin, Pesawaran.

Ketika hari penjemputan, kedua orangtua Aga tak mendapat kabar apa pun dari buah hati mereka.

Saat itu Denny masih berpikir positif hingga di hari Minggu pukul 14.00 WIB ia mendapat telepon dari RS Bumi Waras.

1 Mahasiswa Unila Tewas saat Diksar Mapala, 2 Peserta Lain Dirawat di Rumah Sakit

Pihak rumah sakit menyebut Aga sedang dirawat di sana.

Setibanya di sana, pihak rumah sakit akhirnya membeberkan kondisi sebenarnya bahwa Aga sudah tiada.

Pihak rumah sakit menyebut Aga tiba di rumah sakit dalam kondisi tubuh yang sudah kaku.

Aga mengenakan kaus dalam dan celana pendek dengan badan penuh luka.

"Lihat kaki penuh dengan luka, memar dan biru, begitu juga muka dan tangannya," kata Denny.

Denny yang panik berusaha untuk membangunkan sang istri yang pingsan seketika.

Kini Aga sudah dimakamkan di TPU Dusun Wonokarto, Pekon Wonodadi, Kecamatan Gadingrejo, Pringsewu, Lampung Senin (30/9/2019) sekitar pukul 11.00 WIB.

Mahasiswa Unila Tewas saat Diksar Mapala, Polisi Ungkap Dugaan Ada Luka Lebam di Tubuh Korban

Dilansir TribunWow.com dari unggahan kanal YouTube Lampung TV, Senin (30/9/2019) Pandra membeberkan peristiwa tewasnya Aga.

Informasi tersebut diterima Polda Lampung dari Polres Pesawaran.

"Pihak kepolisian menerima informasi ini kami berdasarkan konfirmasi dari Kapolres Pesawaran AKBP Popon, bahwa informasi tersebut diperoleh yaitu pada hari Senin tanggal 30 September 2019," ujar Pandra.

Kini pihak kepolisian tengah menyelidiki penyebab pasti kematian Aga.

"Dan saat ini pihak dari kepolisian tentunya melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap mengapa korban atau mahasiswa ini sampai meninggal dunia," kata Pandra.

"Mungkin pendidikan dasar ini untuk membentuk karakter dan juga dalam rangka untuk kebersamaan," imbuhnya.

Halaman
1234