Demo Tolak RKUHP dan RUU KPK

Bupati Trenggalek Ajak Warganya Serukan Aksi Tolak RKUHP dan UU KPK: Ayo Ngantor di DPRD

Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Ananda Putri Octaviani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mochamad Nur Arifin, Bupati Trenggalek serukan untuk ngantor di DPRD Trenggalek, Senin (30/9/2019).

TRIBUNWOW.COM - Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin mengajak warga Trenggalek untuk bersuara soal tolak RKUHP dan UU KPK.

Hal itu disampaikan Avin melalui Instagram miliknya, @avinml, Minggu (29/9/2019).

Ia mengunggah sebuah postingan soal ajakan tersebut.

Tertulis seruan aksi tolak RKUHP dan UU KPK tersebut diadakan pada Senin (30/9/2019) di DPRD Trenggalek.

Kisah Unik Pelajar Ingin Ikut Demo Tolak RKUHP dan RUU KPK, Kasihani Ayam Neneknya: Bisa Rugi Bandar

Ada pula 7 tuntutan yang tertera pada postingan tersebut.

Sementara titik kumpul berada di Kantor DPRD Trenggalek.

Bahkan melalui postingan itu, bupati termuda tersebut mengatakan agar warga Trenggalek ngantor di DPRD Trenggalek pada hari tersebut.

Seruan tersebut hanya berlaku untuk para mahasiswa dan warga bukan untuk pelajar.

Namun, Avin meminta maaf karena ia tidak bisa menemui para warga karena ada keperluan lain.

Soal Demo Mahasiswa, Wiranto: Jangan Mau Diprovokasi, Didorong Melakukan Langkah Anarkis

"Saya mendukung setiap rakyat yang menggunakan hak sipilnya untuk mengemukakan pendapat.

Silahkan datang dan bergabung dengan tertib.

Tanpa kerusuhan, tanpa kekerasan, karena bagi saya harga demokrasi sudah terlalu mahal.

Jangan berikan ruang bagi perusuh dan provokator.

Tetapi mohon maaf saya belum bisa menerima para Bung dan Puan sekalian secara langsung, karena baru mendarat 30 Sept malam.

Jika ada yang ingin disampaikan langsung pada saya, silahkan datang pada 1 Oktober pukul 14.00 di Pendhapa Manggala Praja Nugraha.

Halaman
12