Bandar Narkoba Tertembak di Kepala

Kronologi Lengkap Aksi Pengejaran Bandar Narkoba, Berebut Pistol hingga Pelaku Tertembak di Kepala

Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Claudia Noventa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sebuah aksi kejar-kejaran bandar narkoba oleh petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) terjadi di Samarinda, Kalimantan Timur pada Jumat (20/9/2019), pukul 15.40 WITA.

Wawan (35) dan istrinya, Ike Siringge (23), kemudian Mike Riske (20) segera ditangkap oleh petugas.

Sedangkan seorang lainnya melarikan diri.

Wawan juga segera dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Wahab Syahranie Samarinda guna mendapat perawatan.

"Kita sudah membawa pria yang diduga membawa narkoba ke rumah sakit karena mengalami luka," tuturnya.

Wawan lantas meninggal dunia pada pukul 01.25 WITA, Sabtu (21/9) dini hari, setelah menjalani perawatan di RSUD AW Syahranie.

"Yang bersangkutan meninggal dunia setelah sempat menjalani perawatan di rumah sakit," ucap Humas Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kaltim, Haryoto, Sabtu (21/9/2019), dikutip dari TribunKaltim.co.

Bandar narkoba Wawan lantas meninggal dunia pada pukul 01.25 WITA, Sabtu (21/9) dini hari, setelah menjalani perawatan di RSUD AW Syahranie. ((Tribunkaltim.co/ Christoper Desmawangga))

Bandar Narkoba Tertembak di Kepala hingga Jatuh ke Parit saat Dikejar Petugas Menggunakan Motor

Barang bukti

Dari pelaku didapatkan barang bukti narkoba berupa 11 bungkus sabu dengan total berap 1009,43 Gram, dan 1 kantong ekstasi sebanyak 200 butir seberat 83,18 Gram.

Barang bukti yang diperoleh yaitu:

1. Sebelas kantong plastik sabu dengan berat 1009,43 gr (1,43 kg)

2. Dua kantong ekstasi jumlah 200 butir dan berat 83,18 gr bruto

Dengan rincian barang Bukti Narkotika Jenis Sabu:

1. Paket 1 dgn berat 47,23 gr/bruto

2. Paket 2 dgn berat 99,05 gr/bruto

3. Paket 3 dgn berat 100,25 gr/bruto

Halaman
1234