TRIBUNWOW.COM - Pembawa acara Indonesia Lawyers Club (ILC), Karni Ilyas mengaku kaget saat melihat Wakil Ketua KPK Saut Situmorang berapi-api saat menolak revisi UU KPK.
Sebelum tersambung telewicara dengan Saut Situmorang, sempat ditayangkan video di mana Saut Situmorang menolak keras revisi UU KPK dengan nada tinggi.
Pernyataan Saut Situmorang ditayangkan di ILC melalui kanal YouTube tvOneNews, Selasa (10/9/2019).
Dalam pernyataannya, Saut Situmorang menegaskan KPK tidak boleh berada di bawah pengaruh pihak manapun termasuk DPR agar tetap independen.
"Bahwa KPK tidak boleh berada di pengaruh kekuasaan manapun, itu sudah menunjukkan bahwa KPK independen," ujar Saut Situmorang.
• Saat Wakil Ketua KPK Ancam Karni Ilyas Jika Tak Setujui Ucapannya di ILC: Kalau Gak, Gue Tutup Nih?
• Tolak Revisi UU KPK, Tsamara Amany: Berbahaya bagi Kelangsungan Demokrasi
Menurut Saut Situmorang, UU KPK yang sudah ada memang sudah sesuai dengan Piagam PBB, sedangkan yang perlu direvisi adalah UU Tipikor.
"Jadi untuk sementara undang-undang yang ada itu sudah relevan dengan Piagam PBB, yang perlu diubah justru in line dengan Piagam PBB itu sendiri adalah Undang-Undang Tipikor kita," kata Saut Situmorang.
Saut Situmorang setuju dengan adanya revisi asalkan memperkuat KPK, bukan malah memperlemah.
"Revisi itu kita minta relevan, kalau itu memperkuat, kalau itu memperlemah, tolak! Titik!" tegasnya.
Saat sudah tersambung telewicara, Karni Ilyas menyampaikan rasa terkejutnya terhadap Saut Situmorang.
Karni Ilyas menyebut Saut Situmorang jarang muncul di layar kaca namun tiba-tiba muncul dengan berapi-api.
• Mantan Ketua KPK Abraham Samad Sebut Revisi UU Malah Rentan Melemahkan Ketimbang Memperkuat
"Yang pertama, tentu saja saya agak surprise juga dengan Pak Saut, yang sudah begitu lama enggak bicara di TV tiba-tiba muncul," kata Karni Ilyas.
"Habis enggak diundang," sahut Saut Situmorang.
"Sudah lama tidak muncul, apalagi di ILC. Tiba-tiba muncul di masyarakat dengan suaranya yang kencang," sambung Karni Ilyas.
Saut Situmorang pun langsung tersenyum mendengar komentar Karni Ilyas.