Sedangkan bunyi bel itu merupakan tanda waktu bekerja.
Saat bel dibunyikan, ada yang telah dibunuh dan sejumlah ABK melakukan perlawanan.
“Jadi ada yang baru terbangun saat lonceng di kapal berbunyi, kaget saat melihat teman-temannya sudah dibunuh,” katanya.
• Begini Nasib 15 ABK yang Masih Berada di KM Mina Sejati hingga TNI Ancam Langkah Lebih Agresif
Akan tetapi Silaban belum dapat menjelaskan motif pembantaian yang terjadi.
Sedangkan, setelah mengerti ada peristiwa pembunuhan dalam kapal, TNI AL saat itu berupaya melakukan pengejaran, dan baru dapat menguasai kapal pada Senin (19/8/2019) menjelang sore.
Namun saat itu, tak ditemukan siapapun di dalam kapal.
Hanya ditemukan bercak darah dalam kapal.
Dari keterangan yang didapat, total ABK ada 36 orang, TNI AL memastikan 7 orang tewas, 11 selamat, dan sisanya belum diketahui.
(TribunWow.com)
WOW TODAY